BAUBAU, BP – Lemahnya pengawasan dan pengamanan di lintas laut dan darat menjadi jalan masuknya narkoba ke Kota Baubau. Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Baubau, narkoba sering masuk di Kota Baubau melalui jalur darat dan laut.
“Yang banyak itu masuknya narkoba di Kota Baubau lewat darat dan laut,” ungkap Kepala BNNK Baubau Alamsyah Djufri Selasa (03/09).
Dia mengatakan, sumber asal muasal masuknya narkoba di Kota Baubau dari Sulawesi Selatan dan Kendari. Bahkan baru-baru ini informasi yang dihimpun BNNK Baubau telah masuk narkoba dari Raha.
“Olehnya itu kita bentuk Tim Asesmen Terpadu (TAT) untuk ikut memantau peredaran narkoba karena ada dari bidang hukum, Kejari Baubau, Polres Baubau dan Bapas Kota Baubau,” ungkapnya.
Sehingga lebih banyak lagi yang ditindak dalam penyalahgunaan narkoba di Kota Baubau. Sebelumya, BNNK Baubau telah menangkap dan menindak pelaku penyalahgunaan narkoba bahkan sebagian telah divonis oleh Pengadilan Negeri Baubau dan tengah menjalani hukuman pidana.
Selanjutnya, ia menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi bersama Kepala KUPP Murhum untuk bersama-sama memantau dan mencegah masuknya narkoba dengan mengoptimalkan security cek untuk para penumpang dan pengunjung kapal di pelabuhan.
“Selama ini yang diperiksa oleh security cek itu penumpang masuk dan akan berangkat saja. Sekarang kita sudah usulkan agar menyediakan alatnya satu lagi untuk mendeteksi barang-barang terlarang dan memeriksa penumpang tiba atau datang di Kota Baubau. Insya Allah tahun depan akan direalisasi,” tutupnya. (*)
Peliput : Asmaddin