Peliput: Anton
LABUNGKARI, BP – Peyelenggaraan Bimbingan Teknis (Bimtek) oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Buton Tengah pada Kamis (02/02), diikuti 1.428 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Jumlah ini merupakan kalkulasi dari tujuh anggota KPPS dalam setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) dikalikan dengan 204 TPS se Kabupaten Buton Tengah.
Saat dikonfirmasi oleh media ini, Komisioner KPUD Buteng Divisi Penyelenggara Pemilu La Ode Nuriadin mengungkapkan, pihak Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat Kelurahan/Desa telah merekrut sebanyak tujuh orang yang akan bertugas pada satu TPS, yang telah mengikuti bimtek.
“PPS kami ini sudah mengangkat anggota KPPS sejumlah tujuh orang per TPS, kemudian kali ini KPU melakukan bimbingan tekhnis tentang tata cara pemungutan dan penghitungan suara di TPS pada hari pelaksanaan pemungutan suara nanti,” ungkapnya.
Dikatakan, bimtek yang diikuti oleh KPPS ini diharapkan agar para anggota KPPS dapat memahami rangkaian tugas yang akan diemban pada saat pelaksanaan pemungutan suara.
“Bimtek kali ini diikuti oleh KPPS, kita harapkan bahwa mereka dapat memahami seluruh rangkaian tugas-tugasnya, mulai dari persiapan pemungutan suara, penghitungan suara, kemudian penyiapan TPS, kemudian hari pelaksanaan sampai selesai tahap penghitungan surat suara,” katanya.
Setelah diadakannya bimtek kata Nuriadin, maka para anggota KPPS disamping memahami materi-materi yang telah disampaikan juga akan ada pembekalan-pembekalan yang diberikan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), sehingga para anggota KPPS dapat lebih memahami akan tugas-tugas mereka di TPS.
“Harapan kami bahwa setelah mengikuti serangkaian bimtek ini, disamping kita juga sajikan materi-materi yang wajib diketahui, kemudian juga kami akan menyampaikan kepada PPK untuk melakukan pembekalan terus-menerus kepada KPPS hingga pelaksanaan nanti,” harap La Ode Nuriadin.
Tambahnya, untuk lebih memaksimalkan pengetahuan dan pemahaman para anggota KPPS terhadap tugasnya di TPS, maka akan diberikan buku panduan sebagai pegangan di masing-masing TPS.
“Kami juga sudah menyiapkan panduan atau pedoman untuk dijadikan referensi pada saat pemungutan suara itu, jadi kami akan bagikan satu buku panduan satu orang,” tutupnya.(*)