Peliput : Amirul
BATAUGA,BP-Sebagai mendukung upaya bagi-bagi masker kepada masyarakat dalam upaya konkret mendukung instruksi presiden nomor 6 tahun 2020, Pemkab Buton Selatan menyerahkan 1500 masker kepada Polres Buton
Penyerahkan masker itu diserahkan langsung oleh Sekda Busel Drs La Siambo dan diterima oleh Kabag Ops Yohanes TL mewakili Polres Buton, diruang media center kantor Bupati Busel Rabu (9/9)
Sekretris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Buton Musrifin mengatakan itu adalah dukungan Pemkab Busel dalam kegiatan bagi-bagi masker serentak kepada masyarakat di seluruh Indonesia melalui Polri yang jatuh pada Kamis (10/9)
“Masker-masker yang diberikan kepada Polres Buton itu akan dibagikan kepada Polsek-Polsek untuk diberikan kepada masyarakat yang terlihat tidak memakai masker saat beraktifitas diluar rumah,” ucap Musrifin saat ditemui di ruangannya
Lanjutnya jumlah masker yang diserahkan tersebut sebanyak 1500 buah masker. Dari BPBD Busel sebanyak 1000 masker yang dapat dicuci berlogo pemkab Busel, dan 500 buah masker sekali pakai dari Dinas Kesehatan.
Sosialisasi langkah-langkah pencegahan penyebaran covid-19 kepada masyarakat dengan memakai masker terus digalakkan oleh Pemkab Busel. Kata Masrifin, Bupati Buton Selatan, dalam berbagai kunjungannya baik di desa/kelurahan terus membagikan masker kepada masyarakat.
Lanjutnya, sebelumnya masker kain yang dicetak dibubuhi logo Pemkab Busel itu ada 15000 buah masker, yang sejak awal hingga saat ini telah disebar baik untuk ASN Busel maupun dibagikan kemasyarakat.
Belum lagi pada tahap-tahap awal pandemi itu, masker kain yang dibuat dengan memberdayakan masyarakat di kecamatan. Disetiap kecamatan itu melalui UMK mencetak 500, kecuali Kecamatan Batauga itu membuat 1000. atau total keluruhan kecamatan itu ada 4000 buah masker, kemudian ada masker dari Dinas Kesehatan juga dari rumah sakit
Ia menambahkan, stok masker kain dari 15000 tersisa 2000 masker tetapi 1000 masker telah diserahkan ke Polres Buton, jadi stok masker saat ini di BPBD tersisa 1000an lebih.
“Sisa masker yang tinggal 1000an ini untuk kegiatan Pemkab kedepan,” tukasnya. (*)
Nonton Video Berikut dari YouTube BaubauPost TV Channel:
TARI DAUN NIPAH DARI BAUBAU AKAN MASUK DAFTAR TARI NASIONAL
Sanggar Seni Lakologou yang bertempat di Kelurahan Lakologou membuat sebuah tarian khas Baubau yang nantinya akan dimasukkan menjadi salah satu tarian nasional oleh Balai Pelestarian Nilai dan Budaya Provinsi Sulawesi Selatan. Tarian itu bernama Tari Daun Nipah. Pemilik Sanggar Seni Lakologou Erna SKM saat dikonfirmasi Baubau Post, Kamis (25/06), mengatakan Balai Pelestarian Nilai dan Budaya (BPNB) Provinsi Sulawesi Selatan memfasilitasi untuk membuat sebuah tarian khas Buton. Dengan demikian Erna memutuskan untuk membuat tarian di wilayahnya tepatnya di Lakologou. Tari Daun Nipah dari Baubau akan masuk daftar tari nasional. @BAUBAUPOST TV CHANNEL