Terkait Perampingan Tenaga Honorer
Peliput: Alan Editor: Hasrin Ilmi
LABUNGKARI, BP – Bupati Buton Tengah (Buteng), H Samahuddin SE membantah tegas komentar Kadis Kesehatan jika perampingan tenaga honorer adalah kebijakan darinya. Orang nomor satu di Buteng ini dalam waktu dekat akan memanggil Kadis Kesehatan untuk mengklarifikasi pernyataanya di beberapa media massa.
“Saya akan panggil itu Kadisnya, dan intinya para tenaga honor kesehatan itu akan kita atur ulang serta kita akan seleksi semua tanpa terkecuali,” kata Samahuddin dengan tegas saat ditemui di sekrerariat daerah, Rabu (10/10).
Untuk itu, pihaknya menegaskan jika tenaga honorer, baik tenaga pendidik maupun tenaga kesehatan dan yang lainnya, harus diselesaikan dan dituntaskan persoalannya dengan baik dan santun.
“Dalam konteks itu, pemerintah akan membuat kebijakan yang dapat membuat para tenaga honorer itu dihormati dan diperhatikan. Termasuk perhatian terhadap kesejahteraan mereka,” tutupnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Buton Tengah, H Saharin SE mengatakan bahwa ini merupakan kebijakan Bupati.
“Wajar mereka menuntut itu, itu kewenangan Bupati bukan kewenangan saya, masalah penggangaran gaji itukan yang punya kewenangan pak Bupati bukan kadis Kesehatan, kita ini hanya menjalankan kebijakan pak Bupati saja,” kata Kadis Kesehatan, H Saharin SE saat dikonfirmasi usai aksi para tenaga honorer di kantor Dinas Kesehatan, Selasa (9/1).
