Peliput: Iman Supa
RAHA, BP – Festival pantai Meleura yang akan berlangsung 20-24 Desember akan menjadi agenda tahunan di Kabupaten Muna. Pencanangan menjadi agenda tahunan disampaikan Bupati Muna Lm Rusman Emba untuk mempromosikan objek wisata yang ada di Kabupeten Muna.
Selain festival pantai Meleura, dau festival lainnya juga bakal menjadi agenda tahunan untuk menggenjot pariwisata di Muna. Dua festival itu yakni festival Kaghati(layang-layang) dan festival Gua Liangkabori.
Bupati Muna Lm Rusman Emba saat dikonfirmasi media ini, mengatakan segala persiapan telah dilakukan untuk memeriahkan festival pantai Meleura. Bentuk keseriusan pemerintah Kabupaten Muna dalam menggenjot pariwisata, dalam kegiatan itu nantinya akan mendatangkan Menteri Pariwisata. Kegiatan itu juga akan diisi dengan berbagai kegiatan lomba seperti Pameran kuliner khas Muna, Lomba perahu hias, Lomba pemilihan Putera/Puteri pariwisata, Lomba Fotografi, Lomba Rambi Wuna, Kantola, Modero, Lomba lari 10 km, Lomba Futsal.
“Tahun depan telah mengagendakan tiga kegiatan tahunan seperti festival pantai Meleura, Festival Kaghati (Layang-layang) dan festival Gua Liangkabori. Penyelenggaraan festival pantai Meleura ini merupakan perkenalan namun tetap berusaha dalam menyukseskannya,” katanya
Dalam memberikan nuansa yang berkesan dan bermakna bagi pengunjung, Berbagai budaya Muna seperti Rambi Wuna, Kantola maupun Modero. Berbagai tari-tarian dan gambus akan dipertontonkan, terlebih berbagai makanan khas tradisional Muna akan disajikan.
“Di acara festival ini, akan ada silaturahmi masyarakat Muna yang ada di perantauan, yang kemudian akan mengelar seminar dalam mempromosikan potensi wisata Muna dengan menggalakkan slogan Mai Te Wuna,”. (*)
