F01.5 Kepala Kemenag Kota Baubau Rahman Ngakaali Foto Zaman Adha BaubauPost

Peliput: Zaman Adha — Editor: Ardi Toris

BAUBAU, BP – Kementerian Agama (Kemenag) RI akhirnya membatalkan keberangkatan haji tahun ini dan ditunda tahun depan, akibat pandemi Covid-19. Di Kota Baubau ada 172 Jemaah Calon Haji (JCH) yang batal ke tanah suci Makkah.

Kepala Kemenag Baubau, H Rahman Ngkaali meminta masyarakat yang namanya sudah masuk dalam estimasi keberangkatan haji tahun ini untuk bersabar. Adanya Pandemi Global Covid-19 memaksa pemerintah membatalkan keberangkatan ibadah haji tahun ini.

“Menteri Agama meminta masyarakat untuk menerima dengan iklhas takdir yang sudah ditetapkan Allah SWT. Ini bukan keinginan dari kemenag untuk membatalkan,” ujarnya.

Selain itu lanjut Rahman, pemerintah Arab Saudi tidak membuka akses masuk ke negaranya, sehingga mau tidak mau Kemenag mempertimbangkan dan memutuskan membatalkan keberangkatan haji tahun ini. Kemudian Pemerintah Arab Saudi juga belum memberikan jawaban soal biaya akomodasi JCH selama di Makkah.

Sepanjang berjalannya proses administrasi keberangkatan haji, belum ada biaya yang dikeluarkan. Dengan begitu, Ongkos Naik Haji (ONH) yang sudah dilunasi oleh JCH akan dikembalikan 100 persen.

“Uang akan dikembalikan full tanpa potongan. Untuk pelaksanaannya kita tunggu petunjuk dari Kemenag Pusat kalau sudah ada maka kami segera kita kembalikan kepada jamaah yang sudah melunasi,” jelasnya.

Rahman mengatakan, mekanisme pengembaliannya JCH harus memperlihatkan bukti pelunasan melalui Kemenag Baubau, kemudian ke bank. Selengkapnya, menunggu petunjuk teknis dari Kemenag RI.

Dengan dibatalkannya keberangkatan haji tahun ini, maka otomatis semua JCH di Kota Baubau yang sudah mendaftar, akan mengalami pengunduran waktu keberangkatan selama satu tahun. (**)