Peliput: Alamsyah Pradipta Editor : Hasrin Ilmi

BAUBAU, BP – Maraknya keluhan masyarakat terkait penjual tempat dan kasur di kapal dibantah keras oleh Kepala Cabang Pelni Baubau, Abdulla. Pasalnya, selama pengawasan yang dilakukan pelni diatas kapal sudah tidak ada lagi penjual kasur atau tempat.
“Kalau yang jual kasur itu sudah tidak ada, jadi kalau ada laporan kita langsung tindaki, disana ada petugas keamanan dalam hal ini yang berwenang Sahbandar dan Polsek Kawasan Pelabuhan mereka yang bertangung jawab dipelabuhan sana,” tegasnya, senin (14/11).

Abdullah mengatakan selalu menghimbau kepada semua penumpang bahwa tidak ada satupun kasur dan bantal yang dijual dikapal, dan berharap semua penumpang melapor kepada pihak yang bertugas jika terindikasi mendapatkan penjual kasur dan tempat tersebut.
“Sepanjang kapal sandar kami selalu mengumumkan bahwa tempat dan kasur tidak ada yang dijual didalam kapal, dan kalau ketahuan begitu tingal lapor saja kesekuruti, maka kami akan tindak lanjuti orang tersebut, dan pasti polisi akan bertindak mengenakan hukuman kepada orang tersebut, kalau sekarang itu suda berangsur-angsur hilang, karena pelabuhan semakin ketat sekarang,” ungkapnya.
Terkait pelabuhan Abdullah mengatakan pihak pelabuhan suda meningkatkan sistem buka tutup, jadi yang bisa masuk cuma pihak terkait pelabuhan.
jadi sekarang pelabuhan itu suda tidak bisa dimasuki orang yang tidak berkepentingan, yang bisa masuk cuma orang terkait pihak pelabuhan dan calon penumpang kalau yang lain tidak bisa masuk lagi, apa lagi managementnya pelabuhan suda lebih baik sekarang,”. tutupnya.(#)
