Peliput: Duriani

WAKATOBI, BP – Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Wakatobi, Juhaidin SE, mengungkapkan jika Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2017 lebih memprioritaskan program pro rakyat.
Hal itu demi mewujudkan Kabupaten Wakatobi sebagai kabupaten maritim, sejahtera dan berdaya saing. Seperti yang tercantum dalam visi misi daerah lima tahun kedepan. Apalagi APBD Wakatobi 2017 mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.
“APBD 2017 tentu kita prioritaskan program pro rakyat karena mengacu pada visi misi,” ungkap Juhaidin, beberapa waktu lalu.
Juhaidin, menjelaskan bahwa program fisik juga akan diporsikan anggaran namun program dimaksud semata-mata untuk menunjang leading sector. Dimana Wakatobi punya tiga leading sector untuk mendongkrak pendaapatan asli daerah (PAD).
“Leading sector kita kan ada tiga yakni pariwisata, perikanan kelautan dan perdagangan antar pulau. Tentu ini membutuhkan infrastruktur sehingga harus ditunjang dengan pembiayaan,” jelasnya.
Terkait penurunan APBD di tahun 2017, Juhaidin, mengatakan bahwa anggaran operasional disetiap unit kerja akan diminimalisir sehingga tidak mengganggu program paling urgen. “Kurangnya APBD paling kita kurangi anggaran operasional,” katanya..
Ditambahkannya, pemerintah daerah dengan serba keterbatasan anggaran tetap berupaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pro rakyat. “Karena kita berniat ingin sejahterakan masyarakat, maka orientasi kedepan adalah program seperti pemberdayaan, bukan proyek. (***)
