- Kapolres Harap Pemkot Lakukan Hal yang Sama
BAUBAU, BP – Watercanon Polres Baubau akhirnya diturunkan dengan menghujani cairan disinfektan disejumlah titik di Kota Baubau, usai shalat Jumat (27/03).
Bersama Kodim 1413 Buton serta sejumlah Dinas di Kota Baubau. Penyemrotan desinfektan skala besar itu dimulai dari Mapolres Baubau berkeililing berbagai titik tempat umum seperti jalan raya dan sekitaran rumah warga basah terkena semprotan.
Semua itu dilakukan demi memutus rantai penyebaran virus corona atau covid-19.
“Kita lakukan penyemrotan menggunakan mobil water canon sebagai langkah efektif membunuh virus yang berada di jalan umum, serta tempat kerumuman masyarakat,” ungkap Kapolres Baubau AKBP Zainal Rio Chandra Tangkari.
Ia mengatakan, penyemprotan secara masif dengan skala besar itu lebih efektif terutama dijalan dan tempat keramaian. Penyemprotan cairan disinfektan menggunakan watercanon ini akan dilakukan selama beberapa hari kedepan, guna memastikan pencegahan penyebaran covid-19 berjalan efektif.
Menurut Kapolres Baubau, untuk pencegahan optimal diwilayah Kota Baubau, Pemerintah Kota (Pemkot) dapat menindaklanjuti dan membuat kegiatan yang serupa.
“Saya harap, Pemerintah Daerah serta seluruh instansi terkait dapat menindak lanjuti kegiatan serupa guna memastikan seluruh kawasan publik bebas virus,” pungkasnya.
Ribuan mililiter cairan Disinfektan diracik sendiri oleh pihak Mapolres Baubau menggunakan bahan khusus, sesuai standar BPOM yang diyakini ampuh memasmi covid-19.
Untuk diketahui, Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) merilis data terkini jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh kabupaten/kota se-Sultra, tanggal 26 Maret 2020, pukul 16.00 Wita. Kota Baubau memiliki jumlah ODP tertinggi se-Sultra, sebanyak 484 orang (selesai pemantauan 11 orang)
Peliput: Asmaddin
