Peliput: Arianto W
BAUBAU, BP- Jelang akhir tahun 2018, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Baubau belum menerima laporan presentase pencapaian program Eliminasi Kaki Gajah, oleh sejumlah Puskesmas.
Kepala Dinkes Kota Baubau Edy Natsir saat ditemui di ruangan kerjanya beberapa waktu lalu, mengatakan ia belum mengetahui cakupan presentase pencapaian program pemberian obat Filariasis sebagai pencegahan penularan kaki gajah dikalangan masyarakat. Pasalnya, sampai dengan saat ini belum ada laporan masuk dari masing-masing puskesmas se Kota Baubau.
” Program Filariasis hampir selesai namun cakupannya belum terlaporkan,” kata Edy.
Sehingga, dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar rapat evaluasi yang dihadiri oleh perwakilan masing-masing Puskesmas, sehingga data kegiatan yang telah berjalan sejak Oktober lalu dapat terlaporkan secara rinci.
” Biasanya pada akhir tahun kita lakukan rapat evaluasi agar mereka dapat melaporkan hasil cakupannya,” tutupnya (#)