Peliput: Yuhandri Hardiman
BAUBAU, BP – Najwa atau Cece siswi SMPN 1 Baubau yang menghilang dibawa lari pacarnya sejak 29 Maret 2017 tiba-tiba pulang, Sabtu (27/5). Kepada bapaknya H Amir, Cece selama ini berada di Ambon Provinsi Maluku.
“Saya bangun jam 9 sudah ada dia jam 10,” kata H Amir ditemui di kediamannya.
Kepada koran ini H Amir menjelaskan, jika Cece dalam keadaan sehat saat pulang. “Malah dia ketawa-ketawa saja, kurangajar,” katanya kesal.
Saat ini Cece sedang berada di Polres Baubau untuk proses hukum. Hj Bungawati yang baru saja datang dari Polres Baubau menjelaskan jika dia akan kembali lagi ke Polres untuk melanjutkan laporan.
Asriati anak kedua H Amir, mengatakan jika Cece saat pergi bersama Eman, membawa uang senilai Rp 50 juta. Dijelaskan jika ada bukti transfer ke rekening Wa Ode Hamsinah yang merupakan ibu kandung Eman di Ambon.
“Selama ini kita dibohongi. Kita telepon mamanya katanya tidak ada Cece dan Eman di Ambon. Padahal ada bukti transfer uang ada Rp 20 juta, Rp 14 juta beberapa kali,” kata H Amir.
Kepulangan Cece karena kehabisan uang. Dia disuruh kembali oleh Eman dengan sisa uang Rp 50 juta saja.
Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Begitu kejadian beruntun yang dialami H Amir. Anaknya yang masih sekolah dijemput dan dibawa lari, setelah itu uangnya dihabiskan, dan ternyata Cece sudah dikawinkan di Ambon dengan Eman tanpa sepengetahuan H Amir.
“Kita cari di Kendari, Makassar ternyata di Ambon. Biaya mencarinya juga habis Rp 10 jutaan,” katanya. Selain membawa sejumlah uang, Cece juga diduga membawa sejumlah perhiasan emas. (****)