Laporan: Hasrin Ilmi
BAUBAU.BP-Upaya Pemerintah Kota Baubau memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat kembali mendapat respon positif dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Terbukti, tahun ini Kota Baubau mendapat bantuan hibah sebanyak 1730 sambungan rumah (SR) air bersih yang ditunjukan kepada masyarakat berpenghasilan rendah.
Plt Direktur PDAM Kota Baubau La Ode Ali Hasan SE MSi saat dikonfrimasi Baubau Post kemarin mengatakan, hibah sambungan rumah air bersih ini terwujud tidak lepas dari peran Walikota Baubau Dr H AS Tamrin MH untuk memberikan perhatian kepada masyarakat Kota Baubau. Dengan berbagai upaya dilakukan sehingga bantuan ini sudah terealisasi sejak tahun 2017.
“Tahun ini kita mendapat danah hibah untuk bantuan dari Kementrian PUPR sebanyak 1730 SR,”ungkapnya.
Untuk merealisasikan bantuan ini, kata Ali Hasan, pihaknya telah menyiapkan data masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Data diambil dari 20 kelurahan yang ada di Kota Baubau dengan persyaratan yang sudah ditentukan dari kementerian.
“Saat ini kita sudah melakukan survey dan mencocokan data yang dimasukkan setiap lurah tentang masyarakat yang layak mendapatkan bantuan ini,”katanya,
Untuk itu, pihaknya berharap kepada semua pihak terkait termasuk lurah agar memberikan data yang valid untuk disampaikan kepada Kementerian PUPR. Pasalnya, data yang akan disampaikan kepada pusat akan diverifikasi langsung konsultan yang ditunjuk oleh pihak kementerian.
“Harapan kita semua bisa direalisasikan dan selesai tepat waktu. Apalagi, untuk kepentingan masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan, hibah dalam bentuk 1730 sambungan rumah ini jika dinilai dengan anggran mencapai Rp 4,5 M, Dengan toatal setiap sambungan rumah dengan anggran Rp 2,5 juta.
“Saya kira ini merupakan prestasi dari Walikota Baubau untuk memberikan perhatian kepada masyarakat khususnya yang berpenghasilan rendah,”katanya.
Sebelumnya, kata Ali Hasan, tahun 2017 Kota Baubau juga mendapat bantuan hibah sambungan rumah kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Bahkan, keberhasilan program tahun 2017, maka tahun ini jumlah penerima hibah terus meningkat.
“Targetnya pada bulan april 2018 sambungan rumah sudah mulai terpasang setelah masalah pendataan dan verifikasi selsai dilakukan,” katanya lagi.
Selain bantuan hibah sebanyak 1730 SR, tahun 2018 juga PDAM menargetkan 1800 SR yang berasal dari dana APBD Kota Baubau. Untuk itu, jika direalisasikan semuanya maka tahun 2018 jumlah pelanggan atau sambungan rumah PDAM Kota Baubau mencpai angka 13000 pelanggan.
“Saya kira ini menjadi tugas dan tanggungjawab kita semua dalam mendukung langkah Walikota Buabau Dr H AS Tamrin MH untuk meberikan pelayanan maskimal, khususnya sambungan air bersih,”tutupnya.(***)