Peliput: Gustam
BAUBAU, BP- Semangat kerja di awal tahun, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Baubau intens tertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL).
Kali ini, kesatuan yang dinakhodai Rahmat Tuta itu menyisir PKL di sekitaran Pasar Wameo yang dianggap amburadul.
“Yang kita fokus sekarang adalah penertiban Pasar Wameo, utamanya tentang penataannya,” ungkap Kepala Sat Pol PP Kota Baubau Rahmat Tuta saat dikonfirmasi Baubau Post, senin (21/01).
Kata Rahmat, pihaknya telah melakukan penertiban selama dua minggu. Mobil-mobil pengangkut jualan, diarahkan parkir di bagian depan pasar, mengantisipasi padatnya kendaraan bagian belakang.
“Jadi itu yang mobil-mobil barang, kita pindahkan di bagian depan pasar. Termasuk perpakirannya juga kita atur semuanya,” tuturnya.
PKL yang terciduk melanggar, jelas Rahmat, langsung disita dagangannya dan dilakukan pembinaan. Hal itu untuk memberi efek jelas khusus PKL “nakal”.
“Karena kita lihat kawasan Pasar Wameo itu perlu penataan. Jadi PKL yang melanggar, kita sita barangnya, tapi sebelumnya kita sudah lakukan peneguran terlebih dahulu,” pungkasnya. (*)