F4.4 Lia Amalia

Peliput: Saiful

BAUBAU, BP – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Baubau akan membukan rumah singgah 24 jam yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas maupun anak jalanan. Program ini merupakan bantuan disabilitas hasil dari bermitra dengan Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) dan Dinas Sosial Kota Baubau.

Kabid Rehabilitasi Dinas Sosial, Lia Amalia ST mengatakan, untuk lokasinya akan menggunakan kantor Kecamatan Murhum lama, jika pemerintahan kecamatan telah pindah berkantor di bangunan yang baru.

“Tempat tidur dan sebagainya disiapkan di kantor itu,” katanya.

Lanjutnya, fasilitasnya mirip Puskesmas mini, karena memiliki beberapa fasilitas seperti tempat tidur, juga akan disiapkan lemari perabot, kamar, dapur, ruang makan, serta pelayanan Unit Informasi Layanan Sosial (UILS) yang selalu siaga.

Disebutkan, jumlah penyanding disabilitas tahun ini di Kota Baubau sudah mencapai 7011 orang, yang masuk kualifikasi miskin. Jumlah terbanyak berada di Kecamatan Betoambari mencapai 136 orang dan Kelurahan Lipu sekitar 55 orang.

Pihaknya berharap dengan adanya fasilitas rumah singgah, penyandang disabilitas dapat beradaptasi dengan lingkungan masyarakat, dapat bekerja dengan baik tanpa ada sekat. Sehingga ke depan mereka seperti manusia normal dan tanpa hambatan, dan untuk disabilitas pontensial yang terbaring yang tidak sulit beraktifitas.

“Kami juga ada kegiatan advokasi layanan publik bagi penyandang disabilitas. Harapannya masyarakat masih bisa menerima dan suport bermitra dengan pemerintah untuk membantu mereka agar bisa menjalani hidup senormal mungkin,” tandasnya. (#)

Visited 1 times, 1 visit(s) today