Peliput: Asmaddin
BAUBAU, BP- Kader Pengembang Moral Etika Pemuda Indonesia (Kapmepi) Baubau menggandeng tiga komunitas untuk merancang program di bulan Ramadan. Terdapat 10 program terangkum dalam tema kegiatan 30 hari mencari cinta-Nya.
Sekretaris Kapmepi Waode Asnianti Sirza menyebutkan, tiga komunitas yang digandeng yakni, Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP), Komunitas SPIRIT Pemuda Hijrah Baubau-Buton dan Relawan Tagana-Sosial.
“Untuk menyemarakkan bulan yang penuh kemuliaan, kami mengeksekusi bersama 10 program yang telah terangkum dalam program 30 hari mencari cinta-Nya, berdasarkan hasil rapat gabungan pada Sabtu (29/04),” ungkapnya saat dihubungi, Minggu (05/05).
Tiga program telah dilaksanakan sejak Sabtu (04/05), diantaranya Tarhib Ramadan yang diisi oleh Ustad Dr Amaludin Lc Ma dan dr Anwar Jailing Sp PD digelar sore hari. Kemudian dilanjutkan dengan kelas Tahsinul dan tahfidz qur’an dan Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) khusus ikhwan atau laki-laki di malam hari.
Menurut Asniati, di bulan suci ramadan yang penuh berkah ini, setiap umat muslim berlomba-lomba untuk meraih cinta dan keberkahan dari Allah Azza Wa Jallah. Olehnya itu pihaknya membuat kegiatan bersama selama 30 hari untuk mencari cintaNya.
“Kegiatan ini adalah sebagai bentuk rasa syukur atas usia yang masih diberi, agar tak sia-sia ruh yang masih Allah titipkan, sebagai bekal perjalanan ke kampung akhirat kelak,” ungkapnya.
Salah satu program yang akan dijalankan bersama nanti adalah Ngaos (Ngaji On the Street) yang tempat kegiatannya terletak di pelataran kotamara. “Ini sengaja dibuat untuk menarik minat baca alquran bagi masyarakat,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut, pihaknya menyediakan iqra dan alquran bagi yang ingin belajar memperbaiki bacaan qurannya maupun yang ingin setoran hafalannya. Lebih lanjut Asnianti menututurkan, untuk program pesantren ramadhan goes to school, pihaknya akan bekerjasama dengan beberapa sekolah dalam mengadakan kegiatan tersebut, diantaranya SMAN 4 Baubau, SMAN 1 Baubau, dan SMAN 2 Baubau.
“Saat ini sedang dalam konfirmasi,” singkatnya menjelaskan.
Kemudian, lanjut Asniati, pihaknya juga akan mengadakan kegiatan bakti sosial untuk bersih-bersih masjid, lalu itikaf khusus ikhwan dan halal bi halal. “Tak lupa pula untuk menghangatkan tali persaudaraan, semua anggota komunitas kita akan ngabuburit dan buka bersama,” ungkapnya.
Dalam program safari ramadhan, KNRP rutin lakukan. Namun tahun ini dimasukkan dalam program kolaborasi, pihaknya akan eksekusi bersama untuk menyukseskan kegiatan tersebut.
“Kita hadirkan syekh dari Palestina untuk memberikan kesempatan kepada kita mengambil banyak ilmu tentang agama. Kemudian juga untuk mengingatkan kembali kepada kita bahwa saudara-saudara muslim kita di Negeri Palestina, Negeri para Nabi tersebut, masih membutuhkan uluran tangan kita untuk membantu mereka terbebas dari kedzholiman kaum zionis, dengan bantuan yang kita berikan sekecil-kecilnya dengan harta sebesar-besarnya dengan doa dapat membantu mereka,” terangnya.
Dikatakannya, kegiatan safari ramadan ini insya Allah akan dimulai pada tanggal 9-12 Mei 2019 dengan agenda yang cukup padat. Dimulai dari Kota Baubau lalu bertolak ke Kabupaten Buton dan Kabupaten Buton Selatan.
Terpenting lanjut kak Asni, diharapkan dari semua kegiatan yang diadakannya tersebut, akan memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat Kota Baubau secara umum.
“Kami juga membuka donasi untuk paket sedekah ramadan, yakni sedekah qur’an, hijab atau mukena, kado cinta yatim dan kaum dhuafa, ta’jil ceria, donasi untuk palestina dan Parsel lebaran. Barangkali ada donatur yang bingung bagaimana melipat gandakan hartanya di bulan Ramadan kali ini, maka kami menyediakan tempatnya dan Insya Allah amanah. Semoga kita menjadi orang-orang yang menang, meraih kemuliaan, keberkahan dan cinta Allah SWT,” tutupnya. (#)
