F4.4 Rumah Bibit Kelompok Tani Mujur

Peliput: Nelvida A

BAUBAU, BP- Kelompok Tani Mujur, Lingkungan Pajalele, Kelurahan Waliabuku memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk bertani sayuran. Tujuannya, guna merubah pola pikir masyarakat bahwa aktivitas pertanian tidak harus di kebun.

Pengurus Rumah Bibit Kelompok Tani Mujur Kelurahan Waliabuku, Nurdayani mengatakan, aktivitas kelompok taninya sudah berjalan sejak dua tahun terakhir, dengan anggota 30 orang.

“Sekarang sudah masuk tahun kedua, dengan jumlah anggota sebanyak 30 orang sudah termasuk ketua, bendahara dan sekretaris. Setiap anggota mendapatkan enam jenis bibit,” katanya kepada koran ini beberapa hari yang lalu.

Nurdayani membeberkan, beberapa komoditas yang menjadi tanaman pokok Kelompok Tani Mujur yakni tomat, cabai, terung, sawi, kangkung, dan bayam. Pihaknya membeli bibit di toko, lalu ditabur dalam polybag.

Diakuinya, para kelompok tani kerap mengalami kendala dalam bertani. Namun hal itu bukan merupakan suatu kendala. “Kendalanya itu banyak sekali sebenarnya, hanya mau tidak mau, karena kita bertempat disini, jadi kita bekerja saja,” tutur Nurdayani.

Ia berharap, Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau dapat memberikan perhatiannya kepada Kelompok Tani Mujur, khususnya mengenai bibit. “Saya berharap kedepannya agar lebih diperhatikan lagi oleh pemkot,” ucapnya. (#)

Visited 1 times, 1 visit(s) today