Peliput: Gustam
BAUBAU, BP- Kekosongan jabatan di lini eselon II Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau kembali bertambah. Walikota Baubau AS Tamrin mencopot jabatan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sadidi.
Kini, kursi pimpinan DKP Kota Baubau diambil alih Asisten Pembangunan dan Sumber Daya Manusia (Asisten II) Sekretariat Daerah Kota Baubau, Sumarto Lanae untuk sementara.
Dikonfirmasi via WhatsApp, pada selasa (18/06), Kepala Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melalui Kasi Pengembangan Pegawai Yusran membenarkan hal itu.
Yusran menyebut, SK penetapan Sumarto Lanae sebagai Plt Kepala DKP Kota Baubau berlaku sejak tanggal 14 Juni kemarin. “Sadidi (penetapan nonjobnya-red) tanggal 13 Juni, Sumarto Lanae 14 Juni,” katanya.
Ditanya perihal alasan utama dinonjobnya Sadidi, Yusran enggan berkomentar. Dikatakannya, hal itu merupakan kewenangan walikota dan Sekretaris Daerah (Sekda) Baubau Roni Muhtar.
“Kalau untuk itu (alasan nonjob-red) sudah wilayahnya sekda dan walikota,” pungkasnya.
Sementara itu, Sumarto Lanae mengatakan pihaknya menerima SK sebagai pelaksana tugas Kadis Kelautan dan Perikanan Kota Baubau pada hari Senin (17/06), sekitar pukul 11.00 WITA. “Suratnya yang antar pegawai dari BKPSDM Kota Baubau,” katanya singkat.
Ketika dikonfirmasi media ini, Sumarto Lanae mengaku baru akan menghadap walikota untuk meminta petunjuk selanjutnya atas amanah baru yang diberikan kepadanya. “Kalau soal apakah nanti jabatan ini akan dilelang atau didefinitifkan karena pergeseran pejabat bisa dikonfirmasikan pihak BKPSDM. Kalau saya saat ini hanya melaksanakan tugas saja, karena empat bulan kedepan saya sudah masuk masa pensiun,” ucapnya.
Sejauh ini mantan Kadis DKP Kota Baubau Sadidi tidak bisa dikonfirmasi via ponselnya. Namun diduga, pencopotan Sadidi ada kaitannya dengan kasusu Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Wameo yang sedang dilidik kejaksaan negeri Baubau. (*)