Peliput: Zul
BAUBAU, BP – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Angkatan 17 Unidayan, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Baubau melakukan aksi kemanusiaan donor darah.
Kegiatan itu merupakan inisiasi sosial dari seluruh mahasiswa sebagai bentuk kepedulian terhadap pasien Rumah Sakit (RS) ataupun Puskesmas yang membutuhkan stok darah di PMI. Selain itu, kegiatan donor darah dinilai dapat meningkatkan sinergitas guna mempererat silaturahim antara sesama mahasiswa.
” Berhubung PMI kekurangan darah, dan masyarakat juga bakal kebingungan apa bila stok darah pada PMI kurang, sehingga diharapkan melalui kegiatan donor darah, sedikit bisa membantu mereka,” ungkap Ketua Panitia Rizal Katobengke saat dikonfirmasi di Gedung Aula La Ode Malim, Selasa (25/06).
Dikatakannya, jumlah mahasiswa yang mendaftar untuk melakukan pendonoran sebanyak 60 orang. Tidak hanya diisi oleh Mahasiswa Fisip Unidayan Baubau, melainkan juga ada beberapa Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah (UM) Buton yang turut berpartisipasi.
Kendati demikian, yang berhasil melakukan pendonoran hanya sebanyak 56 orang, untuk menghasilkan 56 kantong darah dan langsung disumbangkan ke PMI Baubau.
” Untuk yang mendonor ada dari Mahasiswa UMB juga, yang telah mendaftar untuk malakukan pendonoran berkisar 60. Namun, yang berhasil mendonor sebanyak 56 orang,” jelasnya.
Ditambahkan, kegiatan itu dipastikan akan berkelanjutan di waktu-waktu mendatang. Kerja sama yang terjalin antara mahasiswa dan pihak PMI dinilai sebagai langkah awal yang baik untuk menyalurkan partisipasi kemanusiaan kepada masyarakat yang dilanda musibah.
” Harapannya kegiatan ini tetap terjalin kerjasama dengan PMI untuk kegiatan selanjutnya terkait dengan kesehatan, serta menyadarkan teman-teman bahwa donor darah itu itu baik untuk kesehatan juga dan menyelamatkan orang lain,” tutupnya. (#)