Laporan: Ardi Toris
BAUBAU, BP- Walikota Baubau Dr HAS Tamrin MH mengatakan Warga BTN Palagimata tidak usah panik dengan rencana karantina orang dalam pengawasan (ODP) Covid-19 di Rusun ASN yang ada di kawasan perkampungan BTN Palagimata.
Dr AS Tamrin mengatakan untuk menentukan lokasi karantina ODP itu tidak sembarang harus memenuhi standard operasional prosedur (SOP) dan kajian lingkungannya.
“Nanti yang akan mengkaji lokasi karantinanya ada dari tim gugus tugas Covid-19. Tapi ini dilakukan karantina bila ada kondisi yang tiba-tiba ODP nya membludak. Semua kita berdoa agar ODP tidak ada di Kota Baubau,” katanya, ketika diwawancara media di Rujabnya, Selasa (14/04).
Dia pun menjelaskan bahwa Pemkot Baubau saat ini terus bekerja mengupayakan pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 misalnya sudah menyiapkan ruang isolasi di RSUD Baubau di Palagimata. Sementara ini, ODP yang terdeteksi baru pulang dari wilayah yang terinfeksi Covid-19 akan diisolasi di RSUD Palagimata.
“Kita juga sudah melakukan aksi memohon doa dengan melibatkan perangkat agama dan imam se masjid se Kota Baubau termasuk aksi mencegah wabah ini menyebar di Kota Baubau dengan memantaunya setiap hari termasuk pergerakan orang yang keluar masuk di Kota Baubau. Alhamdulilah sampai saat ini Baubau belum ada yang positif Covid-19 dan ODP nya terus berkurang,” ucapnya.
Untuk diketahui Rusun ASN yang ada di BTN Palagimata berjarak sekitar 4 kilometer dari pusat Kota Baubau. Di BTN itu kini dihuni sedikitnya ada sekitar 132 KK. Rusun ASN sendiri berada di dalam pemukiman penduduk di BTN Palagimata. (**)