Peliput: Gustam — Editor: Ardi Toris
PASARWAJO, BP- Ciptakan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Buton yang berdaya saing, Dinas Koperasi dan UKM terus membina para pelaku usaha dengan mengadakan pelatihan.
“Kita adakan terus pelatihan (untuk para pelaku UKM-red),” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Buton, LM Muharram saat dikonfirmasi Baubau Post di ruang kerjanya, Kamis (25/06).
Ia menyebut, pengebangan UKM merupakan salah satu dari program Nawa Cita Presiden RI Joko Widodo. “Sehingga kalau kita tanya masyarakat (pelaku UKM-red), mereka itu siap dengan pola usaha yang mereka miliki, dengan volume anggaran yang disiapkan, mereka siap,” ujarnya.
Muharram menilai, jika hanya mengandalkan APBD dalam mengembangkan UKM di Buton belum cukup merata. Untuk itu, pihaknya akan terus berupaya membantu pelaku UKM melalui APBN pusat.
“Kalau berbicara APBD, kita sulit, pertama kecil, sementara aspek pemerataan harus dikedepankan, sehingga kita punya estimasi kalau itu ada dana dari pusat, kita kan sekarang dalam tahap pembinaan,” tuturnya.
“Nanti dengan modal itu (pembinaan-red), kalau nanti ada kucuran dana dari pusat, mereka sudah siap, siap pakai dan siap memberikan jasa,” tambah Muharram.
Diungkapkannya, UKM di Kabupaten Buton mencapai ribuan usaha, dimana mayoritas bergerak dibidang perdagangan. “UMKM kita itu banyak bergerak di bidang perdagangan. 1,800-an sekian kalau saya tidak salah itu (jumlahnya-red),” pungkasnya. (*)