Peliput: Hengki TA
BAUBAU, BP – Sekitar 7000 orang tenaga kerja yang ada di Kota Baubau, hanya sekitar 5300 orang yang terdaftar sebagai peserta Badan Penyelengara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Baubau.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigarsi (Dinsosnakertrans) Kota Baubau, Drs H La ode Zulkifli mengatakan, tenaga kerja di Kota Baubau hingga saat ini masih di maksimalkan. Dari 5300 lebih yang terdaftar sebagai peserta BPJS, apabila ditelusuri kemungkinan masih akan berkurang.
“Selisihnya masih sekitar 1900 orang yang kini masih dimaksimalkan, karena dari laporan dari salah satu perusahaan mengatakan, ada yang sudah duluan menerima Kartu Indonesia Sehat (KIS), kemudian di daftarkan lagi oleh pengusahannya,” jelasnya, Rabu (26/10).
Pada setiap bulan, pihak Dinsosnakertrans selalu mengevaluasi kegiatan-kegiatan, salah satunnya kegiatan BPJS Kesehatan menegenai Gathering badan usaha. Sehingga dapat bekerja sama untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan, yang merupakan kewajiban dari perusahaan berdasarkan peraturan perundang-undangan.
“Dengan adannya sosialiasi ini untuk mengunggah hati pemilik usaha yang belum mendftarakan karyawannya di BPJS kesehatan, agar segera mungkin mendaftarkan karyawannya menjadi peserta BPJS kesehatan,” tuturnya.
Pendaftaran peserta BPJS Kesehatan untuk karyawan, tidak memiliki persyaratan, sebab pihaknnya selalu berkolaborasi dengan BPJS kesehatan. Selain itu ada pula BPJS untuk masyarakat tidak mampu.
“Saya juga berharap, agar BPJS Kesehatan selalu besinergi dalam rangka edukasi dan pembinaan kepada pengusaha yang bekaitan dengan kepesertaan ketenaga kerjaan BPJS tersebut,” tutupnnya.(*)
