F01.3 Bupati Busel La Ode Arusani bersama sejumlah OPD terkait meninjau lokasi tanah longsor di SampolawaBupati Busel La Ode Arusani bersama sejumlah OPD terkait meninjau lokasi tanah longsor di Sampolawa

Peliput : Amirul

BATAUGA,BP-Bupati Buton Selatan H. La Ode Arusani langsung meninjau lokasi tanah longsor di Kelurahan Jaya Bakti, Kecamatan Sampolawa, Selasa (19/1)

F01.3 Bupati Busel La Ode Arusani bersama sejumlah OPD terkait meninjau lokasi tanah longsor di Sampolawa
Bupati Busel La Ode Arusani bersama sejumlah OPD terkait meninjau lokasi tanah longsor di Sampolawa

Tanah tebing curang disisi jalan poros Batauga-Sampolawa yang ambruk itu jauh dari pemukiman masyarakat dan tidak menimbulkan kerusakan atau memutus arus lalu lintas.

Bupati Busel Arusani mengatakan wilayah yang terdampak baik tanah longsor, banjir, abrasi atau perahu nelayan yang rusak akibat akibat dari cuaca ekstrem untuk di data oleh OPD terkait.

“Hal itu guna mendapatkan perhatian dan menjadi bahan analisa selanjutnya, setelah kondisi cuaca kembali membaik,” ucap Arusani.

Ia menghimbau agar seluruh masyarakat mewaspadai dan memperhatikan himbauan dari BMKG guna mengurangi dampak dari kondisi cuaca ekstrim.

“Masyarakat yang bertempat di daerah perbukitan agar waspada akan tanah longsor, untuk daerah yang serapannya kurang agar waspada bencana banjir serta hindari bertempat di bawah pohon karena akan adanya angin kencang,” tuturnya.

Kujungan Bupati Busel ke lokasi tanah longsor didampingi Ketua Tim Penggerak PKK, sejumlah anggota DPRD serta kepala OPD lingkup Pemda Busel

Sementara, Kepala BPBD Busel Zamaluddin mengatakan kondisi cuaca ekstrim dengan curah hujan lebat disertai tiupan angin kencang dan gelombang laut yang cukup tinggi akan berlangsung selama dua bulan, bulan Januari-Februari.

Ia menjelaskan di Kabupaten Buton Selatan terdapat beberapa potensi bencana yang perlu diwaspadai. Dengan letak geografis Busel mulai dari pantai hingga diperbukitan dipetakan potensi ancaman bencana, diantaranya banjir, abrasi, angin puting beliung, longsong, kekeringan dan kebakaran.

Terkait dengan kejadian tanah longsor di Kecamatan Sampolawa, pihaknya telah mengecek kondisi lapangan dan tidak menimbulkan kerusakan yang cukup berarti karena jauh dari pemukiman masyarakat. Namun pihaknya mengimbau agar masyarakat pada musim barat seperti ini dengan cuaca ekstrim tetap mewaspadai kebencanaan.

baca juga: BPBD Busel Imbau Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrim

Ia menambahkan, untuk mengurangi resiko bencana, BPBD Busel rutin melakukan kesiapsiagaan dengan menurunkan beberapa porsenil diwilayah-wilayah rawan bencana.

“Kesiapsiagaan itu yang diprioritaskan, apabila terjadi bencana mereka sudah siap sehingga mengurangi resiko bencana, kemudian ketersediaan logistik siap disalurkan ketika dibutuhkan,” tukasnya. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *