Laporan: Prasetyo M
BAUBAU, BP-Bulan suci ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan magfirah. Selain itu juga untuk merefleksi kembali sudah sejauh mana telah mengumpulkan modal sebelum kelak menghadap Allah Subhana Wataalah. Oleh sebab itu, manfaatkanlah bulan suci ramadhan ini dengan selalu beribadah kepada Allah dengan membaca Al Qur’an, shalat lima waktu dan bersedekah. Dan hal ini sudah ditegaskan oleh Allah Subhana Wataalah dalam surat fatir ayat 29 berbunyi Innallażīna yatlụna kitāballāhi wa aqāmuṣ-ṣalāta wa anfaqụ mimmā razaqnāhum sirraw wa ‘alāniyatay yarjụna tijāratal lan tabụr yang artinya, sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat serta menginfaqkan sebagian harta dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan mereka yang tidak merugi.
Hal ini diungkapkan Wakil Wali Kota (Wawali) Baubau La Ode Ahmad Monianse saat memberikan ceramah ramadhan di masjid jami nurul falah Kelurahan Lanto Kecamatan Batupoaro Sabtu malam (17/4/2021).
Menurut orang nomor dua di Kota Baubau ini, orang-orang yang senantiasa membaca al-Qur’an dan mengamalkannya, mendirikan shalat pada waktunya, dan menginfaqkan sebagian harta mereka untuk kebaikan, demi mendapatkan kebaikan dalam perniagaan yang menguntungkan dengan Allah agar mereka meraih apa yang mereka harapkan dan mendapat pahala yang berlipat ganda, maka Allah akan mengampuni mereka dari dosa-dosa dan kesalahan, dan membalas usaha mereka dengan memberi pahala yang besar atas amalan kecil yang mereka lakukan.
Sesungguhnya kata La Ode Ahmad Monianse yang juga ketua LPTQ Kota Baubau membaca Al Qur’an adalah kewajiban bagi umat islam dan suatu hal yang mudah sesungguhnya tapi tidak sedikit juga orang yang tidak bisa melakukannya. Oleh sebab itu, di bulan suci ramadhan merupakan waktu yang tepat untuk mengisi hari-hari dengan membaca Al Qur’an. Apalagi, Al qur’an diturunkan pada malam kemuliaan yakni malam ramadhan . Kemudian, mengerjakan shalat lima waktu dimana hal ini adalah kewajiban sebagai umat Islam. Karena dengan shalat dapat mencegah dari perbuatan tercela dan shalat juga adalah tiang agama. “Ajakan ini bukan hal yang berat dan saya yakin semua bisa sebagai suatu kewajiban,”ujarnya.
Baca juga: La Ode Ali Hasan: Kenaikan Harga Minyak dan Telur Masih Dalam Batas Kewajaran di Baubau
Ditambahkan, ibadah lain yang juga dapat dimanfaatkan di bulan ramadhan ini adalah menginfaqan sedikit rezeki di jalan Allah. Sebab, banyak sekali manfaat yang didapatkan dari sedikit infaq yang dibagikan. Pasalnya, tidak sedikit bangunan keagamaan seperti mesjid yang menjadi megah, nyaman, layak dan dibanggakan oleh masyarakatnya dikarenakan ada infaq dan sedekah yang disalurkan. Disamping itu, tidak sedikit orang yang terputus rezekinya bisa terbantu karena Infaq dan sadaqah. Olehnya itu, membaca Al Qur’an, menjalankan shalat dan menginfaqkan rezeki di bulan suci ramadhan ini dilakukan dengan penuh keikhlasan maka bukan hal sulit diwujudkan. Dan jaminannya akan mendapatkan kemuliaan di yaumil makshar nanti.(*)