Laporan: Ardi Toris
BAUBAU, BP- Sedikitnya 247 orang dilantik menjadi pejakabat dan tenaga administrasi dilingkup Pemkot Baubau. Empat orang dilantik menjabat kepala dinas yang direkrut melalui proses lelang jabatan, sedang sisanya ada yang digeser dan juga mengisi jabatan yang lagi kosong.
Pelantikan dilakukan langsung oleh Walikota Baubau Dr HAS Tamrin disaksikan Sekda Kota Baubau Drs Muh Djudul MSi dan para Kadis lingkup se Kota Baubau, Senin (20/03), di Gedung Maedani. Pelantikan ditandai dengan pengambilan sumpah jabatan.
Mereka yang dilantik didasarkan pada SK Walikota nomor 821.2/135/III/2017 tanggal 20 maret 2017 tentang pengukuhan, pengangkatan, dan pemberhentian PNS dalam jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator dan pengawas lingkup Kota Baubau. Eselon dua yang dilantik yaitu Staf Ahli Bidang Kesejahtraan Rakyat Wahyu SKM MSc TPH, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak Wa Ode Soraya SE dan Kepala Badan Penelitrian dan Pengembangan Mustafa Zain SE MM.
Dr HAS Tamrin dalam sambutannya mengatakan penyegaran dalam suatu institusi pemerintahan daerah adalah suatu keniscayaan. Dr HAS Tanrin mengatakan pelantikan yang dilakukan pihaknya sudah melalui proses dan mekanisme yang benar.
“Dalam pelantikan kali ini ada beberapa versi yang dilakukan yaitu ada yang melalui jalur lelang jabatan, lalu ada yang mengalami perheseran dan ada juga yang mengisi jabatan yang kosong. Yan melalui lelang jabatan saya harus menentukan satu nama dari tiga nama yang dikirim oleh Pansel lelang jabatan,” tuturnya.
Berkaitan dengan lelang jabatan, Ketua DPD PAN Baubau itu mengatakan seleksinya sudah dilakukan dengan baik karena harus melalui penilaian tim assesor dan tim pansel lalu tiga nama diserahkan ke dia untuk ditentukan satu nama. Dr HAS Tamrin mengatakan sudah memanggil semua yang lulus dalam lelang jabatan sebelum akhirnya dia menentukan satu nama terbaik berdasarkan banyak pertimbangan.
“Jadi Pemda ini saya ibaratkan rumah tangga. Dalam runah tangga itu saya kepala keluarganya atau orang tuanya. Dalam keluarga itu kan ada anak-anak dan sifatnya berbeda-beda. Ada anak yang rajin, ada anak yang nakal, ada anak yang pembawaaanya jujur dan sebagainya. Nah, di organisasi Pemkot juga begitu. Kalau ada yang rajin, tulus, ikhlas dalam bekerja maka kita beri reword. Sebaliknya bila ada yang malas dan tidak jujur maka kita beri panishman,” ucapnya.
Menurut Dr HAS Tamrin, reword dan punishman itu dua duanya adalah bentuk pembinaan. Masih menyinggung soal lelang jabatan, dia mengatakan sebelum memilih satu diantara tiga nama, maka selaoin melihat pertimbangan keoangkatan, kecakapan, keikhlasan, dia juga melakukan pengamatan langsung dan mengetes pengetahuan sang calon mengenai bidang yang akan digelutinya, juga mengecek pemahaman dan komitmennya menjalankan visi misi pemerinrtahan Dr HAS Tamrin.
Sedangkan mutasi biasa atau mutasi umum yang ditetapkan melalui mekanisme baperjakat ini dilakukan untuk menggeser dan mengisi kekosongan jabatan. Juga dilakukan dengan mekanisme yang benar. Karena sebelum pihaknya mengambil sikap, terlebih dahulu menerima masukan dari berbagai pihak dan kelompok. Setelah itu, Walikota bersama Baperjakat menentukan sikap siapa saja yang mengalami pergeseran dan mengisi kekosongan jabatan yang ada.
“Jadi intinya yang dilantik ini sudah melalui beragam pertimbangan mulai dari melihat kepangkatgan, pengetahuan, loyalitas, ketulusan, dan keikhlasan.
Di dalam SK tadi disampaikan apabila terjadi kekeliruan di dalamnya maka akan ditinjau ulang. Jadi kalau ada yang keliru kan masih bisa diperbaiki. Begitu juga dalam SK saudara-saudara itu tidak disebutkan waktunya. maksudnya anda diangkat untuk mensukseskan visi misi Walikota. Anda menjalkan fungsi atribusi. Maka saya minta semua yang sudah sayalantik jalankan tugas sebaik baiknya sesuai dengan alur visi misi,” pinta Dr HAS Tamrin MH.
Diakhir sambutannya Walikota Baubau mengucapkan selamat kepada yang dilantik dan terimasih bagi yang sudah purna bhakti atas dedikasi dan kerja kerasnya kepada negara dan daerah ini. “Terimakasih pula kepada panitia, trim seleksi, para assesor Baperzakat, dan asisten I Provinsi Sultra yang ikut menyaksikan pelantikan lingkup Kota Baubau kali ini,” tutupnya. Amatan koran ini,selain jabatan kepala dinas, juga melantik lurah dan kepala sekolah. (***)