BAUBAU, BP- Kabid Peternakan Dinas Pertanian (Distan) Kota Baubau drh Jusriati menyebut, pupulasi sapi di Baubau masih rendah. Berbagai upaya pun telah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot), termasuk dengan memberikan bantuan ternak kepada para kelompok ternak.
“Terus terang, kita ternak sapi itu masih sedikit, mungkin kita yang urutan yang paling terendah kayanya,” ungkap Jusriati kepada Baubau Post.
Padahal, Kota Baubau, kata dia, memiliki lahan gembala sapi yang cukup besar yang berada di Kecamatan Bungi, Sorawolio dan Betoambari. “Sebenarnya ada padang pengembalaan kita,” ungkapnya.
Karena pupulasinya rendah, suplay daging sapi di Kota Baubau berasal dari kabupaten sekitarnya. Pun demikian, Jusriati mengaku, telah mengusulkan bantuan ternak sapi kepada Pemerintah Pusat.
“Kita sudah usulkan ke pusat, kita sudah masukan proposal supaya kita pengadaan ternak sapi, karena konsumsinya sapi kita terus terang banyak, akhirnya kita disuplay dari kabupaten sekitar,” tuturnya.
Namun, pengusulan tersebut belum direspon oleh Pemerintah Pusat. Pasalnya, bantuan dari Pemerintah Pusat masih akan terfokus pada penanggulangan bencana.
“Kemarin kan ada banjir di Konsel, jadi arah bantuan pusat itu semua tergiring di sana, tapi kita diarahkan untuk mengusulkan lagi,” tandas Jusriati. (*)
Peliput: Gustam

