– Kapasitas Kapal Hanya 20 Unit Mobil
Peliputan: Darson
BURANGA, BP – KMP Ariwangan yang biasanya melayani Wakatobi (Wakatobi)-Kamaru (Buton) resmi beroperasi melayani rute Labuan (Butur)-Amolengo (Konsel). Sedangkan yang selama ini beroperasi melayani penyeberangan di Labuan-Amolengo KMP Bahteramas II berpinda di Kamaru.
Dengan demikian, saat ini kapal satu kali muat di Labuan-Amolengo hanya mampu menampung 20 kendaraan roda empat. Padahal, sebelumnya Kapal Bahteramas mampu menampung 33 mobil satu kali beroperasi.
Kadis Perhubungan Butur, Muh Ali Hanafi mengatakan pengalihan KMP Bahteramas ke Wakatobi-Kamaru merupakan imbas dari pencabutan subsidi oleh pemerintah. Dimana, untuk tahun 2017 KMP Bahteramas II tak lagi mendapatkan kucuran subsidi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk membiayai biaya operasionalnya sebesar Rp 7 miliar seperi tahun sebelumnya.
“KMP Bahteramas telah resmi dialihkan untuk melayani rute Kamaru-Wakatobi. Sedangkan, Ferry yang melayani Amolengo-Labuan kedatangan KMP Ariwangan dan telah beroperasi sejak 8 Januari lali . KMP Ariwangan merupakan Ferry yang sebelumnya melayani Wakatobi-Kamaru,”kata Muh Hanafi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (10/1).
Mantan Kabid Kominfo Dishub Sultra itu menambahkan, meski pengalihan armada laut telah resmi diberlakukan, pihaknya belum mendapatkan surat resmi pemberitahuan dari Dishub Pemprov. “Kapal Ferry lintas provinsi memang tanggung jawab Pemprov Sultra. Kendati demikian, saya berharap ada pemberitahuan resmi mengingat melintasi Buton Utara,” tambahnya.
Selain itu, tambahnya, berdasarkan hasil konfirmasi dari pihak ASDP Cabang Baubau terjadinya barter tersebut berkaitan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan dalam mendukung program pariwisata di Indonesia. Salah satunya di Kabupaten Wakatobi tengah diminati wisatawan domestik maupun mancanegara. (*)