Peliput: Amirul

BATAUGA, BP – Anggota DPRD Buton Selatan melakukan kunjungan ke Kementerian Pemberdayaan Aparatus Negara Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) terkait adanya informasi penerimaan CPNS 2017.

Terkait itu, KemenPANRB kembali memberikan “angin surga”, namun untuk kepastian penerimaan tersebut tinggal menungggu hasil penataan PNS seluruh daerah yang ada di Indonesia.

“Penataan PNS akan berakhir Maret 2017 nanti,” kata Syamsul, Kabid Perencanaan KemenPANRB saat menerima kunjungan konsultasi Anggota DPRD Busel dipimpin Ketua DPRD Busel La Usman Amsa di Aula KemenPAN RB, Kamis (12/01) seperti yang dikutip dari salah seorang anggota DPRD La Witiri.

Apalagi kata dia, setiap tahun cukup banyak PNS pensiun dan meninggal dunia. Oleh karena itu perlu penataan lebih pasti, dimana pengisian PNS pensiun dan meninggal dunia yakni dua banding satu.

“Artinya dua orang pensiun atau meninggal dunia akan digantikan satu orang PNS. Sementara moratorium penerimaan CPNS hingga 2019,” ucapnya.

Hal senada dikatakan Kabid Kaderisasi KemenPANRB Budi didampingi Kabid Penerangan Warsito didalam pertemuan itu. Kata Budi, terkait keberadaan dan data PNS di daerah masing-masing, ia berharap para Kepala BKDD dari tiap-tiap daerah untuk proaktif.

“Rajin berkonsultasi dan komunikasi dengan KemenPANRB,” tukasnya.

Sementara, soal pejabat eselon II kata Budi, evaluasinya dilakukan tiap enam bulan sekali, jika tak mampu diposisi pada jabatan tersebut dengan merubah diri, maka dianggap tidak cocok dan perlu dimutasi pada posisi jabatan lain untuk digantikan oleh tenaga yang lebih mumpuni.

“KemenPAN RB juga saat ini tengah menggodok peraturan ASN standar nasional. Didalamnya nanti bisa saja dimutasi pejabat eselon II antar kabupaten/kota bakan provinsi,” pungkasnya.

Untuk diketahui, hadir dalam rombongan konsultasi DPRD Busel tersebut H Ashadin, H Badarudin yang didampingi Serkretariat DPRD Busel Kabag Umum Kaimudin.(*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today