– Sakit, Samahuddin SE Tidak Hadiri Debat Kandidat Bupati Buteng
Peliput: Anton – Editor: La Ode Adrian
LABUNGKARI, BP – Ketidak hadiran salah satu Calon Bupati Buton Tengah Samahuddin SE alias La Ramo saat Debat Kandidat Calon Bupati Buteng yang dilaksanakan di Gedung Azzahra pada Minggu (29/1), mendapat tanggapan dari Saleh Ganiru SAg yang merupakan lawan politik Samahuddin SE – La Ntau (Samatau) dalam ajang perhelatan Pilkada Buteng.
Saleh Ganiru mengatakan, ketidak hadiran salah satu calon dalam debat kandidat merupakan hal yang normal. Namun ditegaskannya, calon yang tidak menghadiri debat seharusnya tidak membuat alasan yang tidak masuk akal.
“Jangan buat alasan yang tidak masuk akal, apalagi alasan sakit. Buteng ini masih tanah bertuah, orang tua kita itu kalau sedikit-sedikit bilang sakit maka akan sakit betul itu. Kalau memang ada faktor lain, ketidaksiapan, saya kira itu masih jauh lebih elegan. Jadi jangan kita mencoba melakukan pembohongan publik dengan mengatas namakan sakit, masa tadi malam masih sama-sama segar bugar, pagi tiba-tiba sakit,” ucapnya.
Bahkan diungkapkan oleh Saleh Ganiru berdasarkan informasi dari sumber terpercayanya, mengenai hal yang mengatakan bahwa Samahuddin SE sempat di rawat di RSU Siloam Baubau tidaklah benar. Dijelaskannya, Samahuddin tidak pernah berobat ke RSU Siloam Baubau, melainkan hanya meminta surat keterangan dari pihak RSU Siloam, untuk melegalisasi ketidak hadirannya dalam debat tersebut.
“Karena kalau tidak hadir tanpa kererangan itu ada sanksi yang diberikan oleh KPU, sehingga ketidak hadiran Samahuddin dalam debat yang kemudian coba dilegalisasi dengan judul sakit itu sesungguhnya itu hanya sebuah kepura-puraan,” tegasnya.
“Saya tidak dalam posisi menyudutkan beliau, tapi sebagai calon kita harus menyuguhkan pemandangan yang simpatik tentang program kita sebagai calon, masa kita harus suguhkan dengan hal-hal yang tidak elegan, akui saja kalau tidak datang mungkin karena tidak siap,” sambungnya.
Dilain pihak, salah satu legislator Buton Tengah (Buteng) Tasman SE yang merupakan anggota tim inti Paslon Samahuddin SE – La Ntau “SamaTau” mengadakan konferensi pers pasca acara debat.
Dalam konferensi persnya, Tasman mejelaskan bahwa ketidak hadiran Calon Bupati Buteng Samahuddin SE dalam debat publik tersebut dikarenakan Samahuddin mengalami gangguan kesehatan secara tiba-tiba.
“03.00 Wita subuh beliau (Samahuddin SE) sudah masuk di Siloam (Baubau), sampai saat ini kita belum dapat informasi yang detail. Tapi yang terakhir trombositnya turun sekali, rendah, kalau dipaksakan untuk hadir, itu khawatirnya kita dampaknya lebih jauh lagi, makanya kita berdasarkan kesepakatan tim sudahlah kan toh juga secara aturan dibenarkan kalau masih ada Wakil (Bupati) yang menghadiri itu (debat),” ungkap Tasman.
Tasman juga menuturkan, pihaknya merasa bersyukur karena Calon Wakil Bupati Buteng pasangan Samahuddin SE yakni La Ntau, mampu mengimbangi saingan politiknya untuk beradu argumen.
“Syukuranya kita punya calon bisa mengimbangi, dua lawan satu dia bisa berimbang argumentasinya,” tuturnya.
(*)

