PJS Bupati Wakatobi Aslaman SadiqPJS Bupati Wakatobi Aslaman Sadiq

Peliput: Zul Ps

WANGI-WANGI,BP – Menghadapi Pemilihan serentak 2020 ini, Pjs Bupati Wakatobi Himbau agar Aparatur Sipil Negara (ASN) menjunjung tinggi netralitas sehingga tidak ikut andil dalam politik praktis.

PJS Bupati Wakatobi Aslaman Sadiq
PJS Bupati Wakatobi Aslaman Sadiq

Hal ini diungkap Aslaman Sadiq beberapa waktu lalu. Lanjutnya, Hal tersebut sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat (4) Menteri dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia (RI), Nomor 05 Tahun 2020, Nomor 800-2836 Tahun 2020, Nomor 6/SKB/KASN/9/2020, dan Nomor 0314 tentang pedoman pengawasan netralitas ASN dalam penyelenggaraan Pilkada

” Marilah kita menjaga keamanan dan ketentraman di masyarakat kemudian kita menjaga agar pemilu serentak ini berjalan dengan aman dan seluruh ASN dapat menjaga netralitas,” ungkapnya.

Aslaman Sadiq yang merupakan mantan Kepala Dinas Sosial Wakatobi ini juga mengatakan jika ketahuan ASN terlibat politik praktis, maka akan ada sangksi yang bakal diterima. mulai dari sangsi ringan hingga berat sesuai aturan yang berlaku.

” Jika ASN ketahuan tidak netral itu ada ancamannya, berupa hukuman ringan, sedang dan berat, sehingga memang ASN itu harus netral, dan saya juga akan mengontrol pergerakan ASN. Dengan membentuk tim, memantau ASN yang tidak netral,” tukasnya.(*)

Nonton Video Berikut dari YouTube BaubauPost TV Channel

ISTRI & ANAK ANGGOTA TNI 1413/BUTON YANG DIBUNUH SEDIH SAKSIKAN PEMAKAMANNYA

ANGGOTA TNI 1413/BUTON YANG DIBUNUH SAAT TUGAS OLEH SEORANG PEMUDA DI KELURHAN NGKARING-NGKARING, KECAMATAN BUNGI, KOTA BAUBAU DIMAKAMKAN DENGAN UPACARA MILITER. ANAK DAN ISTRI ALMARHUM SERDA BASO HADANG TERLIHAT SANGAT SEDIH DAN PILU MENYAKSIKAN DETIK-DETIK UPACARA PEMAKAMAN SUAMINYA. SEMOGA ALMARHUM DITERIMA DISIS ALLAH SWT DAN KELUARGA YANG DITRINGGALKAN DIBERIKAN KETABAHAN HATI. AMIN. @BAUBAUPOST TV CHANNEL

Visited 1 times, 1 visit(s) today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *