Laporan: Zul PS
BAUBAU, BP – Gelombang mencapai 2,5 meter mengancam perairan di Sulawesi Tenggara (Sultra). Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim kelas II Kendari menyebut peringatan ini berlaku mulai tanggal 3 Juli pukul 20.00 Wita hingga 6 Juli 2019 pukul 20.00 Wita.
Sementara gelombang tinggi tersebut berpeluang terjadi pada perairan Baubau, perairan kepulauan Wakatobi, perairan Manui-Kendari, Laut badan timur Sultra, teluk Tolo, perairan Kepulauan Banggai dan perairan Kepulauan Sula.
Sehingga BMKG memberikan saran keselamatan bagi pelayaran, seperti perahu nelayan, Kapal Tongkang, Kapal Feri dan kapal ukuran besar seperti kapal Kargo/Kapal Pesiar. Masyarakat yang tinggal dan beraktifitas pada pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diharapkan selalu waspada.
Kepala BMKG Stasiun Betoambari Kota Baubau Fatuhri mengatakan terdapat Angin Muson dari daratan Australia yang bertiup ke wilayah Indonesia melalui Laut Flores yang berhadapan langsung dengan wilayah Timur Kepulauan Buton dan Wakatobi.
“Diperkirakan angin tersebut akan berdampak pada kenaikan gelombang laut di Perairan Timur Pulau Buton dan Wakatobi,” tandasnya. (*)