F5.1 Kepala SMPN 1 Baubau Muhammad Aslihi SPd

BAUBAU, BP- Sebanyak 267 siswa pendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN 1 Baubau dinyatakan tidak lulus pada pengumuman hasil kelulusan yang berlangsung pada, Rabu (10/07).

Pasalnya, jumlah ideal kuota yang butuhkan oleh sekolah pada penerimaan siswa baru di tahun pelajaran 2019/2020 sebanyak 222 siswa. Disesuaikan dengan kebutuhan jumlah ruang kelas belajar (RKB) yang tersedia yakni sebanyak tujuh Rombongan belajar (Rombel).

” Jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 489 siswa, sedangkan kuota yang kami butuhkan sebanyak 222 siswa, disesuaikan dengan ketersediaan tujuh rombel yang ada. Olehnya itu, siswa yang tidak tertampung di sekolah kami sebanyak 267 siswa,” ungkap Kepala SMPN 1 Baubau Muhammad Aslihi SPd saat dikonfirmasi Baubau Post.

Menanggapi hal itu, ia mengungkapkan tingginya antusias siswa yang mendaftar di salah satu sekolah favorit tersebut, membuat prosesi pendaftaran dibanjiri ratusan peserta. Kendati demikian, pihak sekolah juga harus mengefektifkan prosedur penerimaan berdasarkan kuota yang dibutuhkan seperti yang termuat dalam aturan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.

” Mereka sangat berantusias mendaftar disini. Namun, disisi lain kita juga harus tetap mengikuti aturan untuk menerima siswa sesuai kuota yang diterapkan,” jelasnya.

Olehnya itu, Aslihi berharap agar masyarakat dapat memahami kondisi itu. Sebab, Pemerintah melaui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Baubau akan memaksimalkan penyaluran sejumlah siswa yang telah dinyatakan tidak lulus, agar dapat mendaftar di sekolah lain yang belum mencukupi kuota.

” Saya berharap masyarakat bisa memahami, karena pemerintah tetap akan menfasilitasi mereka agar ketika tidak lulus di SMPN 1 Baubau, mereka masih bisa mendaftar di sekolah lain seperti SMPN 17 dan SMPN 18 Baubau,” tutupnya (*)

Peliput: Arianto W

Visited 1 times, 1 visit(s) today