Peliput : Amirul Editor: Hasrin Ilmi
BATAUGA,BP-Pemerintah Kabupaten Buton Selatan menggratiskan rapid test bagi warganya berk-KTP Busel yang ingin keluar daerah. Jika sebelumnya hanya diprioritaskan kepada mahasiswa Busel yang sementara kuliah di luar daerah untuk kembali ke daerah tujuan tempat berkuliahan.
Kepala Dinas Kesehatan Busel La Ode Budiman kepada Baubau post saat ditemui diruang kerjanya selasa (09/06) mengatakan, warga Busel yang memiliki urusan dinas, pekerjaan atau bisnis atau urusan keluarga, urusan studi yang berangkat keluar daerah diprioritaskan untuk dilakukan rapid test secara gratis atau tanpa dipungut biaya.
Hal ini sesuai surat edaran yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Busel kepada seluruh puskemas se-Busel dengan nomor 800/1286, prihal pemeriksanaan Rapid test Covid 19.
Dikatakan, langkah ini dilakukan dalam rangka menemukan potensi adanya kasus-kasus sporadik ditengah masyarakat serta meningkatkan cakupan layanan-layanan kepada masyarakat sekaligus sebagai bagian dari random screening covid19 di Busel
Lanjutnya, setiap orang yang akan melakukan perjalanan keluar wilayah Buton Selatan wajib dilakukan pemeriksaan rapid test sebagai syarat untuk mendapatkan surat keterangan sehat/bebas covid-19.
“Busel saat ini masih zona hijau, kemudian rapid test gratis atau tanpa
dipungut biaya bagi warga ber-KTP atau ber-KK Busel yang membutuhkan untuk keluar daerah, ” kata La Ode Budiman.
Lanjutnya, stok rapid test yang tersedia saat ini sebanyak 500 unit.
Pihaknya juga telah menerbitkan surat kepada Puskesmas dan RSUD perihal pemeriksaan rapid test Covid19 sejak 4 Juni lalu.
“Kita juga sudah meminta kepada puskesmas untuk segera mengajukan permohonan permintaan logistik Covid19, rapid test, APD handscoon, masker dan lainya di dinas kesehatan Busel, ” tuturnya
Ditambahkannyam, terkecuali pemeriksaan kesehatan atau berbadan sehat tetap akan diberlakukan tarif sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda)
Diketahui, dibeberapa daerah lain pemeriksaan rapid test kepada masyarakat dikenakan biaya. Berbeda dengan Busel menggratiskan warganya. (*)