Peliput: Amirul — Editor: Ardi Toris
BATAUGA,BP-Seiring meningkatkan temuan penyebaran kasus covid-19 di daerah tetangga, Pemerintah
Kabupaten Buton Selatan (Busel) melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tidak tinggal diam, dengan mengambil langkah preventif guna mencegah penyebaran virus corona masuk ke Busel dengan
mengoptimalkan kembali posko penanganan covid-19 di pintu masuk Busel dengan daerah tetangga.
Yakni di Posko Covid-19 Lawele, Batauga berdekatan dengan Kota Baubau dan di Posko Covid-19 Hendea
berdekatan dengan Kabupaten Buton, diperketat 24 jam.
Bupati H La Ode Arusani selaku Ketua Gugus Tugas Covid-19 Busel telah melakukan rapat dan pembahasan, sekaligus meninjau langsung kesiapan
posko di pintu-pintu masuk daerahnya.
“Bapak Bupati Buton Selatan H La Ode Arusani bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 meninjau langsung
persiapan di posko-posko pintu masuk Buton Selatan. Turut Hadir bapak Danramil Batauga, Kapolsek Batauga guna membicarakan situasi terkini
sebagai langkah peningkatan kewaspadaan sehubungan terus meningkatnya konfirmasi kasus positif di daerah tetangga Kota Baubau dan Kabupaten Buton,” rilis Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika
Busel La Amiruddin.
Lanjutnya, sesuai arahan Bupati Arusani, mengoptimalkan kembali posko penjagaan di Desa Lawela dan Hendea yakni dengan melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan rapid tes. Bagi masyarakat yang baru pulang dan memasuki Busel serta menunjukan gejala akan diperiksa secara intensif. Selain itu diimbau agar semua orang yang memasuki Busel wajib mengenakan masker.
“Setiap warga yang masuk ke Busel akan diperiksa dan posko akan aktif selama 24 jam setiap hari,” tukasnya.
Diketahui kasus positif covid-19 di daerah tetangga Busel, yakni di Kota Baubau terkonfirmasi Cvid-19 sebanyak 25 orang dan Kabupaten Buton sebanyak 35 orang. Sejauh ini Buton Selatan, satu orang terkonfirmasi OTG positif. (*)