Peliput: Gustam — Editor: Ardi Toris
PASARWAJO, BP- Mengevaluasi progres pembangunan semester pertama, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton menggelar rapat koordinasi, di Aula Kantor Bupati Buton, Senin (28/07).
Rapat tersebut dipimpin langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Buton La Ode Zilfar Sjafar, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Setda Buton Tohir.
Dalam pelaksanaannya, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mempresentasikan progres serapan anggaran dan realisasi fisik program kegiatan maupun pengadaannya masing-masing.
Tujuannya, guna mengetahui sejauh mana realisasi anggaran dan fisik masing-masing OPD, serta permasalahan-permasalahan yang dihadapi agar dicarikan solusi terbaiknya.
“Sejauh ini rata-rata realisasi fisik dan anggaran OPD mencapai 50 persen dari pagu, ada beberapa yang mencapai persentase lebih dari 50 persen,” kata Sekda Buton La Ode Zilfar Djafar, seperti dirilis Dinas Kominfo dan Persandian Buton.
“Target kita khususnya Dana Insentif Daerah atau DID maupun Dana Alokasi khusus (DAK) persentase realisasinya harus memenuhi 70 persen pada November mendatang,” tambah Jenderal ASN Kabupaten Buton itu.
Terkait dengan resiko kendala kedepannya, La Ode Zilfar Djafar mengintruksikan kepada seluruh pimpinan OPD untuk melakukan upaya-upaya percepatan, maupun rapat-rapat khusus untuk mempercepat perealisasian anggaran dan fisik sebelum batas waktu yang ditentukan.
Sehingga pelaksanaan pembangunan daerah dapat berjalan dengan biaik, efektif, efisien dan tepat sasaran, serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Buton.
Lebih lanjut, Zilfar Djafar menjelaskan bahwa perbedaan signifikan pada pengelolaan anggaran tahun ini adalah terjadinya refocussing dan realokasi anggaran atau pergeseran anggaran di masing-masing OPD untuk penanganan pandemi covid-19. (*)