Pewarta: Amran
BAUBAU, BP-Nadira Savani, Mahasiswa Politekhnik Baubau semester tiga menangis terhari usai meraih tiga medali emas bagi Kontingen Kota Baubau di cabang olahraga angkat besi untuk kelas 58 kg putri.
Nadira tidak menyangka bisa mendapatkan medali emas, karena mengaku baru pertama tampil diajang Porprov Sultra ke 14. “Saya terkahir kali ikut olahraga ini sewaktu masih sekolah dasar dan baru sekarang ini pertama kali tampil lagi diajang bergengsi sekelas Porprov,” tuturnya.

Nadira mengaku kesilitan ketika mengangkat beban seberat 60 kg. Namun untuk beban di bawah 58 kg Nadira menyapu bersih. Prestasi yang ditorehkannya pun membuat dirinya bangga utamanya bisa memmbahagiakan orang tuanya.
“Ketika pertadingan berjalan saya deg-deggan juga, karena baru pertama kali tampil. Tapi karena disemangati oleh teman-teman akhirnya menambah semangat saya ketika bertanding,” tuturnya.
Sementara itu di kelas 69 kg putra, Doni Saputra Mahasiswa Unidayan Baubau yang mewakili Baubau di cabang olahraga angkat besi berhasil menambah perolehan medali emas bagi kontingen Baubau. Doni saputra memastikan medapat medali emas setelah mengangkat beban seberat 105 kg.
Sementara rekan se timnya Yusran berhasil menyumbang medali perak setelah mengangkat beban seberat 92 kg. Sementara hingga Selasa (29.11/2022) pukul 19.30 WITA angkat besi Baubau telah mendpatkan lima medali emas dan 1 perak.
Doni mengatakan bersyukur bisa meraih medali emas dan memang hal ini bisa diraih berkat latihan yang ditekuninya selama 2 tahun lebih. Meskipun ada sedikit riak dimana Baubau melakukan aksi protes sebelumnya karena wasit menganggap angkatannya yang pertama dinyatakan gagal, namun akhrnya diberi kesempatan mengulang angkatannya dan dinyatakan berhasil.
“Memang dalam setiap ajang kemungkinan ada wasit yang kurang peka itu bisa saja terjadi. Tapi tidak akan membuat saya down malah akan menambah semangat pada diri saya,” tuturnya.
Hingga memasuki hari ketiga pada akhirnya Kota Baubau memperoleh 11 emas dan mengukuhkannya menjadi juara umum dalam cabang angkat besi. Capaian angkat besi ini melampaui target yang sebelumnya disampaikan pelatih angkat besi Baubau Syarifuddin yang hanya menargetkan 6 medali emas. (*)