F01.5 5

  • Kedua Siswa Dikembalikan ke Orang Tua Tiga Hari, Sekarang Sudah Bersekolah Kembali

Laporan: Ardi Toris

BAUBAU, BP- Permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kota Baubau disampaikan langsung Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau La Ode Aswan SSos MSi atas kasus siswa di SMPN 4 Baubau yang berciuman di dalam kelas dimana videonya telah viral di masyarakat.

F01.5 5

“Pertama-tama saya sampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat atas kehilafan anak anak kita, tentu kita berharap ini tidak akan terulang lagi. Pihak sekolah juga sudah melakukan upaya penyelesaian sejak awal dimana siswa tersebut tiga hari dikembalikan ke orang tuanya,” jelas La Ode Aswad, Jumat (16/02/2023), ditemui media ini disela-sela sedang melakukan vaksin Boster kedua di Aula Kantor Walikota di Palagimata.

Setelah itu, lanjutnya, siswa tersebut masuk sekolah lagi dan membuat surat pernyataan untuk tidak lagi melakukan perbuatan yang sama.

“Saya sudah mewadahi ini dan sudah bertemu orang tuanya dan bersedia menyelesaikan masalah ini. Artinya kita tidak ingin lagi mencari siapa yang benar dan siapa yang salah, kita perbaiki dulu. Karena anak kita ini adalah aset masa depan, dia berhak mendapatkan pendidikan yang layak di negeri ini,” katanya.

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari pihak sekolah, kata La Ode Aswad, sekarang ini siswa tersebut sudah masuk kembali sekolah, dimana kedua siswa tersebut tidak berada lagi di kelas yang sama lagi. La Ode Aswad mengungkapkan sebelumnya kedua siswa tersebut berada di kelas yang sama yaitu kelas 9.11

Pihak Dinas Pendidikan Kota Baubau pun sudah menghubungi DP3A untuk melakukan pendampingan terhadap dua siswa tersebut dengan tujuan untuk melihat perkembangan sang anak apakah ada atau tidak gangguan atau kelainan psikis.

baca juga: Viral Lagi Siswi SMAN 1 Konawe Adu Jotos di Dalam Kelas, Berlanjut Hingga di Pinggir Jalan Kawasan Perkebunan Rakyat

“Beberapa hari ini kita akan pantau. Kalau ada kelaianan psikis maka kita akan konsul. Tapi intinya kita perbaiki ini anak, karena anak ini adalah anak-anak kita. dia berhak mendapat pendidikan dan pengajaran yang layak,” katanya mengulangi.(*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today