Peliput : Kiki RF – Editor: Fardhyn
BAUBAU, BP – Nilai Ebtnas Murni (NEM) tidak menjadi patokan untuk masuk ke SMPN 2 Baubau dan seluruh SMP yang di Kota Baubau.
Kepala SMPN 2 Baubau Mahmud SPd, saat dikonfirmasi Baubau Post diruang kerjanya, Rabu(21/06), mengatakan, saat ini untuk penerimaan siswa baru tidak lagi berpatokan pada Nilai Ebtanas Murni (NEM). Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Republik Indonesia yang menjadi prioritas siswa untuk masuk menjadi siswa yakni berdasarkan jarak rumah siswa dan sekolah.
“Jadi kalau masalah seleksi saya kira tidak ada lagi masalah seleksi NEM, yang perlu di tes sekarang berdasarkan Permendikbud kedekatan jarak tempat tinggal dengan sekolah, itu yang di utamakan sekali,” katanya
Kata Mahmud, untuk kualitas sekolah dapat dilihat pada blanko yang akan diedar pihak sekolah kepada sejumlah SD yang memiliki jarak terdekat dengan SMPN 2 Baubau. Bakat siswa atau minat siswa yang masuk ke SMPN 2 Baubau akan dikembangkan dengan diadakannya kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan bakat siswa.
“Kemarin(Selasa-red) kami rapat dengan Dinas Pendidikan Kebudayaan untuk penerimaan siswa baru mengenai kuota yang dipenuhi sekolah. Petunjuk teknisnya belum turun jadi untuk gambaran file yang di terima disini sekolah-sekolah yang dekat dengan SMPN 2,” katanya lagi
Pendaftaran bagi siswa SMPN di Kota Baubau akan dibuka pada 3-8 Juli mendatang. SMPN 2 Baubau masih melaksanakan doubel sift bagi siswa, pasalnya pihak sekolah terkendala kurangya rombongan belajar dan pembagian jam sertifikasi guru-guru.(#)