BAUBAU, BP – Peserta Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XI tingkat Kota Baubau tahun ini mengalami peningkatan. Total peserta 183 orang yang mempertandingkan 11 cabang lomba.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (TPTQ) Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse dalam sambutannya pada pembukaan MTQ XI di Kotamara Minggu (23/02) memuji peran Markas Tilawah yang ada di setiap kecamatan. Berkat Markas Tilawah, peserta MTQ tahun ini meningkat.
“Salah satu pemicunya adalah terbentukan Markas Tilawah di setiap kecamatan. Artinya bahwa dari segi kuantitas sudah kita miliki. Yang sedang kita pacu sekarang adalah kualitasnya,” katanya.
Lanjut Monianse, Markas Tilawah harus dikelola lebih profesional lagi untuk meningkatkan prestasi Kota Baubau dalam ajang MTQ. Saat ini cabang lomba yang selalu membanggakan Kota Baubau dalam MTQ tingkat Sultra adalah Fahmil Alquran (cerdas cermat Alquran) putra.
“Cabang ini menjadi idola Kota Baubau. Saya yakin dan percaya bahwa jika Markas Tilawah berjalan dengan baik dan dikelola secara profesional maka Insya Allah cabang-cabang lain pun bisa bangkit menjadi yang terbaik,” ujarnya.
Untuk itu dirinya berharap, LPTQ secara berjenjang dapat mengambil peran untuk pengelolaan Markas Tilawah yang lebih baik. Demikian juga para pembina Markas Tilawah bekerja profesional menyatukan tekad.
“Tujuannya menjadikan Baubau sebagai tempat yang nyaman untuk berdiamnya Qari Qariah, Hafiz Hafizah, dan Muhadis Muhadisah,” sebutnya.
Peliput: Zaman Adha