BAUBAU, BP- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Baubau, sejak Jumat (01/05) hingga Sabtu dini hari (02/05) intens menangani penumpang KM Mega Abadi dengan berkoordinasi dengan sejumlah pihak, menyediakan fasilitas penjemputan hingga pemeriksaan kesehatan. Adapun pemeriksaan dengan alat Rapid Test hasilnya non reaktif.
Berdasarkan sumber dari Gugus Covid-19 Baubau, jika sebelumnya, ada 26 penumpang KM Mega Abadi yang dijemput langsung dari Pasarwajo oleh Gugus Covid-19 Baubau melalui Kalaksa BPBD Ld Muslimin Hibali dan Kadishub Baubau H Idrus Taufiq Saidi, tanpa membedakan dari mana penumpang berasal.
Setibanya di Kantor BPBD Kota Baubau, 26 penumpang tersebut didata dan dilakukan penyemprotan Disinfektan, pengukuran suhu tubuh, pengecekan kesehatan menggunkan alat Rapid test dan di saksikan langsung oleh Sekda Baubau, Dr Roni Muhtar, dan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Baubau, Acep S Sulfan, Kepala DInas Kesehatan Kota Baubau, Wahyu.
Ke-26 orang tersebut berdasarkan asal daerahnya, masing-masing Kota Baubau 1 orang, Kabupaten Buton Selatan 22 orang, Kabupaten Buton Tengah 1 orang dan Kabupaten Muna 2 orang.
Semua yang di rapid test yang dilakukan oleh Dinkes Baubau dipantau langsung oleh Kadis Kesehatan Baubau Dr Wahyu dan dr Lukman, hasilnya menunjukan Non Reaktif dan suhu tubuh seluruh penumpang normal.
22 Warga yang berasal dari Buton Selatan diserahkan langsung oleh Sekda Baubau ke pihak Pemkab Busel sekitar pada pukul 04.30 dini hari. Sementara, satu warga Baubau dijemput langsung pihak keluarga pada pukul 05.00 wita.
Untuk tiga warga daerah lainnya, diantar langsung Kalaksa BPBD Baubau untuk diseberangkan ke kampung halaman masing-masing melalui pelabuhan feri Baubau.
Peliput: Prasetio M