Peliput ; Amirul
BATAUGA,BP-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Selatan (Busel) telah mengeluarkan kebijakan untuk memudahkan bagi pelajar dan mahasiswa yang hendak kembali ke diluar daerah tempatnya menempuh ilmu. Kemudahan itu yakni dengan menggratiskan biaya rapid test.
“Bagi pelajar dan mahasiswa warga Buton Selatan yang ingin kembali ketempat kuliah atau dibuktikan dengan KTP, pemeriksaan rapid test akan dilakukan secara gratis,” ucap Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Busel, Bakri Abdullah SKM, Mkes saat dihubungi via ponsel, Kamis (4/6)
Pengambil pemeriksaan rapid test, kata Bakri dapat dilakukan pada Puskesmas masing-masing wilayah Kecamatan. Hal itu telah dikoordinasikan agar masing-masing Puskesmas alat rapid test dapat diambil di Dinkes.
Ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah kepada masyarakatnya, agar pelajar dan mahasiswa yang ingin kembali ke tepat perkuliahan tidak terhalang faktor tersebut. Apalagi informasi yang beredar pemeriksaan rapid test itu dibayar. Di Busel gratis
“Mungkin hanya tertahan biaya untuk periksa, kasihan. Padahal itu menjadi tanggung jawab daerah menyiapkan rapid test,” ucapnya
Soal ketersediaan rapid test di Busel, kata Bakri, rapid test saat ini cukup, jikapun nanti habis maka akan diupayakan ketersediaaanya.
Ia menegaskan, agar pemeriksaan rapid test kepada pemohon agar dilakukan sehari sebelum keberangkatan. Pasalnya batas waktu pemakaian surat keterangan bebas covid 19 itu hanya tujuh hari.
“Jadi dihimbau agar pemeriksaan rapid test dilakukan sehari sebelum keberangkatan, dan jangan diambil beberapa hari sebelum keberangkatan, hal ini untuk menghindari masa berlaku surat tersebut, jangan sampai dipersulit diperjalanan,” jelasnya
Ditambahkan, pengambilan rapid test berfungsi sebagai pemeriksaan skrining atau pemeriksaan penyaring.(*)