– Iis Elianti: Kasus Umar Samiun Karena Politisasi
Peliput: Alyakin
PASARWAJO, BP – Meski suaminya terjerat kasus suap dan menjadi tahanan KPK, namun istri Umar Samiun (Iis Elianti) sama sekali tidak merasa malu untuk berdiri ditengah masyarakat Buton. Dia merasa percaya diri dihdapan para pendukung dan simpatisan Umar Samiun.
Hal ini diungkapnya saat kampanye di dusun kompleks Desa Banabungi, Kecamatan Pasarwajo, Jumat (03/02). Dia menegaskan kepada masyarakat, bahwa sang suami tidak terlibat kasus korupsi.
“Saya disini mewakili Umar Samiun yang sementara ini dalam kasus atau masalah yang sedang dihadapi, tapi ini bukan kasus korupsi dan saya berdiri disini saya tidak malu,” kata Iis Elianti, diringi dengan tepuk tangan para simpatisan Umar Bakri.
Meski Umar Samiun telah menempati sel tahanan KPK, namun Iis mengaku bangga dengan sang suami. Menurutnya, selama memegang tampuk kepemimpinan di Kabupaten Buton, Umar Samiun tidak pernah menyelewangkan uang rakyat.
“Selama kepemimpinannya di Kabupaten Buton, Umar Samiun tidak pernah menggunakan uang perjalanan dinasnya. Adapun sekarang dia terjerat dengan kasus suap, itu adalah uang pribadi, karena itu bukan uang daerah dan saya tidak malu sama sekali,” katanya lagi.
Bahkan dia mengajak masyarakat yang hadir untuk bangga kepada Umar Samiun yang telah membesarkan nama Kabupaten Buton. Banyak prestasi yang telah ditorehkan Umar Samiun dalam masa kepemimpinannya selama lima tahun.
“Dia tidak pergunakan uang perjalan dinas selama empat tahun. Kalau dikumpulkan mungkin bisa ada Rp 6 miliar saya simpan dirumah,” tuturnya.
Lanjutnya, apa yang dialami oleh Umar samiun karena adanya kepentingan politik. Karena kasus ini sudah lama, sementara nanti sekarang baru diungkit, tentu hal ini menjadi pertanyaan dalam benak Iis.
“Kenapa bukan empat tahun yang lalu, kenapa baru hari ini, karena ini adalah waktunya lawan-lawan politik untuk menjatuhkan Bupati. Ada segeliuntir orang yang tidak suka dengan kepemimpinan Umar Bakry, padahal mereka sudah begitu banyak membangun Buton seperti jalan, fasilitas pemirintahan, gedung takawa,” ungkapnya.
Iis Elianti kembali mengajak masyarakat agar pada 15 januari 2017 untuk mencoblos surat suara yang ada foto calonnya, dan jangan tertipu dengan yang tidak ada gambarnya.
Perlu diketahui, istri bupati buton untuk pertama kalinya bertatap muka dengan masyarakat desa Banabungi, kehadirannya diundang oleh masyarakat untuk acara silaturahmi dan berdoa bersama. Kegaiatan tersebut dikawal ketat oleh anggota Polsek Pasarwajo serta anggota Polres Buton. (*)