F10.5 Muslimah HTI Ketika Mengkampanyekan Sistem Pendidikan Islam CopyMuslimah HTI Ketika Mengkampanyekan Sistem Pendidikan Islam

Peliput: Gustam

BAUBAU, BP – Puluhan kaum hawa yang tergabung dalam muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), kamis (09/03) mengkampanyekan sistem pendidikan islam, di depan Universitas Muhammadiyah (UM) Buton.
Dalam kampanye bertemakan mewujudkan pendidikan islam untuk generasi kaum muslimin ini, muslimah HTI meminta dukungan dari para mahasiswa untuk mendukungnya dalam menawarkan dan penerapan sistem pendidikan islam di Indonesia.
Menurut koordinator kampanye Wa Ode Rahmatia Saban, sistem pendidikan saat ini sarat dengan pemahaman sekularisasi (pemisahan agama dan kepentingan duniawi, red.). Sehingga menyebabkan lahirnya promematika umat, seperti degradasi moral.
“Lahirnya kampanye ini, karena kami mengkaji bahwa pendidikan saat ini terjadi sekularisasi, ada sebuah dikotomi antara pendidikan umum dan pendidikan agama yang kemudian melahirkan degradasi moral. Pendidikan saat ini kan siapa yang punya uang, maka dialah yang akan melanjutkan pendidikannya,” kata Wa Ode Rahmatia Saban.
Selain mencari dukungan, kampanye tersebut juga merupakan bentuk koreksi terhadap kebijakan sistem pendidikan yang diterapkan pemerintah saat ini.
Wa Ode Rahmatia Saban juga menjelaskan terkait sistem pemerintahan islam, yang beranalogikan piramida terbalik, yang dianggapnya bertolak belakang dengan sistem pendidikan saat ini.
“Sistem pendidikan pada umumnya kan dari TK hingga SMA kita belajar banyak, namun setelah besar (kuliah) kita cuma belajar satu bidang ilmu saja, sedangkan dalam sistem pendidikan islam, bentuknya seperti piramida terbalik, seharusnya waktu kecil itu satu macam saja yang di ajarkan misalnya tentang akidah, nanti setelah besar baru belajar kesegala bidang ilmu,” tutupnya. (#)

Visited 1 times, 1 visit(s) today