– Terkait Kekurangan Dokter Spesialis di Butur
Peliput : Darson
BURANGA, BP – Kekurangan dokter spesialis di Kabupaten Buton Utara (Butur) mendapat perhatian serius dari anggota DPR RI Tina Nur Alam. Anggota komisi IX yang bermitra dengan Kementerian Kesehatan itu akan berusaha melaporkan dan menyakinkan Menteri Kesehatan agar penyebaran dokter bisa sampau di daerah yang berslogan Lipu Tinadeakono Sara tersebut.
Tina mengatakan kekurangan dokter memang menjadi perhatian serius bagi anggota komisi XI. Secara nasional pelayanan kesehatan terkendala karena kekurangan dokter, terutama dokter spesialis.
“Ini kendala secara nasional, bukan cuma di Kabupaten Buton Utara. Hampir semua provinsi di seluruh Indonesia,” kata Tina Nur Alam, usai acara sosialisasi empat pilar berbangsa dan bernegara di Rujab Butur, Sabtu (14/4).
Menurutnya, kapasitas dirinya sebagai anggota legislatif yang berasal dari daerah pemilihan Sultra, sudah tugas dan tanggung jawabnya untuk menyapaikan kendala yang dialami Kabupaten Butur di bidang kesehatan.
“Saya akan sampaikan ke kementerian kesehatan, agar dokter spesialis ini tidak hanya dilarikan ke Jawa dan Sumatera,” pungkas dia.
Apalagi, tambah istri dari Gubernur Sultra Nur Alam ini, Butur sebagai daerah terpencil. Maka tak ada alasan untuk tidak diperhatikan.
“Butur punya hak sama dengan daerah-daerah lain, terutama dalam mendapatkan jatah dokter spesialis,”pungkas Politisi PAN ini.
Sekedar informasi, pihak Dinas Kesehatan Butur menyampaikan, pelayanan kesehatan di daerah yang dipimpin Bupati Abu Hasan dan Wakil Bupati Ramadio itu masih kekurangan empat dokter spesialis yakni dokter ahli penyakit dalam, spesialis anak, kebidanan, dan bedah.(*)