F5.1 Foto Bersama Siswa Prestasi Peraih Juara Satu dan Dua Pra Olimpiade Tingkat SD dan SMP Sekepulauan Buton Kepton Foto Bersama Siswa Prestasi Peraih Juara Satu dan Dua Pra Olimpiade Tingkat SD dan SMP Sekepulauan Buton (Kepton)

Sabardin: Siswa Kami Dibina Secara Berjenjang.

Peliput: Arianto W

BAUBAU, BP- Terungkap beberapa pendapat siswa prestasi SMPN 3 Baubau yang berhasil memperoleh sembilan juara Pra Olimpiade tingkat SD/MI dan SMP/MTs Se-kepulauan Buton (Kepton). SMPN 3 Baubau merupakan sekolah yang menjadi juara umum pada event Pra Olimpiade yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Peraih juara satu Catur Putra Gafar M siswa kelas VIII.A saat dikonfirmasi Baubau Post, Senin (28/01) mengatakan ia sangat senang dan bangga karena prestasi yang ia peroleh dapat mengharumkan nama baik kedua orang tua dan sekolah.

Lanjutnya, prestasi yang diperoleh tidak diraih secara mudah melainkan dengan mengikuti pembinaan secara rutin selama kurun waktu dua minggu. Pelatihan tidak hanya lakukan disekolah tapi juga dirumah.

” Pembinaan yang kami ikuti sangatlah intens selama dua minggu. Pelatihannya tidak hanya disekolah namun juga dirumah, dengan bermain bersama teman-teman dikompleks,” jelasnya.

Hal yang sama dilontarkan oleh peraih juara dua Catur Putra Lukmansyah siswa kelas VIII.A, mengatakan pembinaan yang diikutinya sangat tegas dan disiplin. Namun tidak bersifat menekan karena guru-guru pembina selalu memberi masukan dan motifasi agar siswa tidak mudah putus asah dalam berupaya.

” Pemibinaan yang saya ikuti cukup tegas namun tidak menekan karena selalu diberi motifasi oleh guru pembina, tujuannya agar kami tidak berputus asa,” ungkapnya.

Lebih lanjut, peraih juara dua Ceramah Agama Uni Haida Mutmainah kelas VIII.A, mengungkapkan baru pertama kalinya ia mengikuti lomba Pra Olimpiade berskala Kepton. Pembinaan yang diikuti juga cukup menguras tenaga, karena pembinaan yang dijalani tidak hanya ditekuni disekolah, melainkan juga dirumah. Ia tidak menyangkah bisa meraih juara dua pada cabang Ceramah Agama tersebut.

” Pelatihannya cukup menguras tenaga namun kita terus berusaha dan bekerja keras tidak hanya disekolah tapi juga dirumah, sehingga alhamdulilah mendapatkan hasil yang baik,” kata Uni Haida.

Ditempat yang sama, juara dua Story Talling Firdha Nurul Ilmi siswa kelas VIII.A mengatakan pembinaan yang diberikan secara langsung oleh guru pembimbing sangatlah disiplin. Karena jika salah pembawaan, maka akan langsung ditegur untuk perbaikan kesalahan baik ucapan maupun hafalan.

” Pembinaan yang kami lakukan sangatlah disiplin, karenan kalau kita salah maka langsung ditegur untuk diperbaiki ucapan dan hafalannya. Sehingga alhamdulilah saya mendapatkan juara dua Story Talling,” ujarnya.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala SMPN 3 Baubau Drs La Sabardin MPd saat dikonfirmasi Baubau Post, mengatakan pelatihan siswa bakal persiapan menghadapi Pra Olimpiade yang telah berakhir penggelarannya sejak 27 Januari lalu, dilakukan secara intens selama dua minggu. Tidak hanya itu, pembinaannya dilakukan secara berjenjang sehingga peserta betul-betul siap dalam mengikuti iven tersebut.

” Siswa kami bina secara berjenjang tidak hanya berlangsung selama satu atau dua minggu namun berkali-kali kami bina, sehingga mereka betul-betuil matang dalam menghadapi lomba,” tutupnya (#)

Visited 1 times, 1 visit(s) today