www.baubaupost.com

Peliput: Duriani

WAKATOBI, BP – Dalam waktu dekat, Universitas Hasanudin (Unhas) Makassar akan mengutus enam dokter spesialisnya guna diperbantukan sebagai tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wakatobi.

Kesepakatan mendatangkan enam dokter spesialis itu tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Wakatobi dan Fakultas Kedokteran Unhas Makassar akhir pecan lalu. Enam dokter spesialis dalam nota kesepakatan itu antara spesialis kandungan, bedah, spesialis anak, penyakit dalam, anestesi dan patologi klinik.

Andi Asadul Islam, yang memimpin tim visitasi Unhas Makassar melakukan pemantauan kesiapan RSUD Wakatobi. Dokter spesialis bedah syaraf Unhas itu berharap dengan hadirnya enam dokter spesialis maka pelayanan di RSUD Wakatobi bisa berjalan baik.

Andi Asadul Islam, juga sangat berharap agar enam dokter spesialisnya bisa bekerja dengan aman dan nyaman. Dengan adanya residen senior patologi klinik mudah-mudahan pelayanan dapat lebih maksimal dan dilindungi

“Kedua belah pihak sama-sama menjaga mereka dan pihaknya berharap agar mereka tetap dijaga dan dimanfaatkan dengan baik, sehingga nanti mereka pulang ada manfaat timbal baliknya untuk kerjasama ini,” jelasnya.

Bupati Wakatobi, H Arhawi, berharap melalui kerja sama dalam hal tenaga medis ini ada tindak lanjut dan pembenahan seluruh kekurangan di RSUD Wakatobi. “Semoga dengan hadirnya enam dokter spesialis ini ada pembenahan dalam seluruh sector pelayanan di RSUD,” harapnya.

Untuk diketahui, kerja sama kedua belah pihak itu karena kurang maksimalnya pelayanan, serta tidak adanya tenaga ahli yang yang bisa mengoperasikan fasilitas teknologi canggih di RSUD, didukung dengan banyaknya temuan gizi buruk yang terjadi akhir-akhir ini di daerah itu.

Penandatangaan MoU tersebut dilakukan bersama pihak Unhas yag diwakili Dekan fakultas kedokteran Prof Dr dr Andi Asadul Islam di Aula Rapat Kantor Bupati Wakatobi dan disaksikan langsung Ketua DPRD Wakatobi, Muh Ali.(*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today