SEBANYAK 171 daerah akan melakukan Pilkada serentak pada Juni 2018. partai reformis PAN rupanya sudah mempersiapkan kader-kadernya yang berpotensi bisa memenangkan Pilkada 2018 di sejumlah daerah, salah satunya adalah Kota Baubau. DPP PAN menyatakan tekadnya yang bulat tanpa ada keraguan mendukung Dr HAS Tamrin MH untuk kembali maju di Pilkada Baubau untuk memenangkan partai berlambang matahari.
Laporan: Ardi Toris
POLEMIK siapa yang akan menggunakan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk maju menjadi Calon Walikota Baubau periode 2018-2023 terus mengemuka sejak dua kader PAN di daerah pemilik Benteng Keraton terluas di dunia itu, Dr HAS Tamrin MH dan Hj Roslina Rahim menyatakan sikapnya maju di Pemilihan Walikota Baubau tahun 2018.
PAN menjadi isu seksi diperbincangan untuk hajatan Pilkada 5 tahunan di Kota Baubau, lantaran partai berlambang matahari itu memiliki 5 kursi dan satu-satunya partai yang memenuhi syarat dapat mengusung bakal calon (Balon) walikota tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
Dr HAS Tamrin kini masih menjabat Walikota Baubau tidak ingin menjawab polemik siapa yang akan menggunakan pintu PAN, karena dia tidak ingin dinilai takabur bila mendahului hal yang bukan kewenangannya dalam hal penetapan siapa calon yang diusung DPP PAN.
Jawaban Dr HAS Tamrin tentu saja tidak dapat memuaskan semua pihak baik masyarakat luas, pemerhati politik, maupun secara internal kader PAN Baubau termasuk saya yang ada di dalamnya.
Untuk memperjelas isu yang tak berujung tentang Polemik pintu PAN, maka mendengar ada undangan buka puasa bersama sekaligus silaturahmi menuju pemenangan PAN di Pilkada 2018 dan Pilcaleg serta Pilpres 2019 di rumah kediaman Ketua Umum DPP PAN Dr (HC) Zulkifli Hasan SE MM, di komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (3/6), saya pun berupaya ke Jakarta.
Sebagai Kader PAN saya pun akhirnya bisa ke Jakarta untuk mengukuti acara yang amat penting itu dan saya sudah menduga bahwa akan banyak tokoh-tokoh PAN yang hadir di sana mulai dari pusat sampai tingkat daerah. Benar saja, Pada kesempatan itu, dua mantan ketua umum PAN hadir. Yaitu, Prof Dr Amien Rais dan Sutrisno Bachir. Hadir pula beberapa tokoh PAN. Seperti, MenPAN-RB Asman Abnur, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan, Ketua Fraksi PAN DPR Mulfachri Harahap, Sekretaris Fraksi PAN dan juga merupakan Ketua POK DPP PAN untuk Pilkada Yandri Susanto, dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.
Sejumlah tokoh lokal PAN hadir pula dalam kegiatan itu. Dr (HC) Zulkifli Hasan sebelum memulai pengarahannya mengecek tokoh-tokoh PAN dari daerah yang hadir. Untuk Sultra sendiri, Ketua DPD PAN Kota Baubau Dr HAS Tamrin MH paling pertama disebut. Lalu menyusul Ketua DPD PAN Kabupaten Buton La Bakry yang kini menjabat Wakil Bupati Buton. Tokoh PAN lainnya yang hadir yaitu Ketua DPRD Buton Rafiun dan Ketua DPRD Buton Tengah (Buteng) Adam SAg.
Karena masih dalam suasana Ramadan, maka kemasan acaranya dibuat sangat religius. Sejak pukul 16.30 WITA sudah ada tauziah yang dibawakan oleh tokoh muda PAN. Lalu Dr (HC) Zulkifli Hasan memberikan arahan kepada seluruh kader PAN agar memegang teguh apa yang sudah menjadi arah politik PAN yang kini memilih jalan melakukan aksi bela islam.
“Kita akan menghadapi Pilkada 2018, maka yang mau calon ayo pasang baliho banyak-banyak biar naik popuparitas dan elektabilitasnya. Lalu kita akan menghadapi Pilcaleg dan Pilpres, maka kader harus rajin membuat kegiatan yang bernafaskan islam dan juga hadir disetiap ada pengajian, tausiah dan lain-lain. Kita ingin hasil survei partai kita di bulan Juni 2018 minimal capai 20 persen. Kalau ini tercapai maka partai kita akan gagah. Kita bisa mencalonkan kader kita lagi untuk kembali maju di Pilres mendatang,” demikian salah satu arahan Dr (HC) Zulkifli Hasan, sebagai pengantar berbuka puasa.
Ketua Dewan Kehormatan PAN Prof Dr Amien Rais baru tiba dikediaman Zulkifli Hasan sesudah berbuka, tepatnya pada pukul 19.00 WIB. Sebelum sesepuh PAN itu berpidato, terlebih dahulu Sutrisno Bachir tampil. Inti pesan yang disampaikannya yaitu kader dalam berpolitik harus memperjuangkan ad din (agama) dan ikut membela ulama yang mengalami fitnah. Sementara Prof Amien Rais dimana tausiahnya ditunggu-tunggu kader yang hadir mengingatkan agar bersatu melawan ketidak adilan dan terus mengingatkan pemimpin yang tidak benar mengurus negeri ini.
Acara begitu khidmat. Usai sholat Tarwih berjamaah, dengan naluri kewartawanan yang ada pada diri pribadi, maka saya pun mencoba untuk mencari tokoh PAN sekaliber Yanri Susanto dan Sekjen PAN Eddy Soeparno. Saya mewawancarai mereka berdua terkait polemik pintu PAN Kota Baubau yang kini jadi komoditas politik bagi dua kader PAN Kota Baubau yang ingin maju di Pilwali Baubau 2018. Karena panjangnya hasil wawancara itu, maka saya tuangkan tulisan ini dalam cerita bersambung sehingga hasil pemikiran kedua tokoh PAN itu bisa ditangkap secara utuh utamanya bagi kader PAN Kota Baubau.
Tak ingin kehilangan momen dan waktu, di sela-sela ramainya acara buka puasa itu, saya mencegat Ketua POK DPP PAN Yandri Susanto untuk meminta kesediaannya diwawancarai terkait tema Pilkada di Kota Baubau. Di tengah keramaian rupanya Yandri Susanto bersedia untuk memberikan penjelasan. Saya pun memulai dengan pertanyaan apa strategi DPP PAN dalam menghadapi Pilkada serentak 2018.
Yandri mengatakan bahwa salah satu strategi yang dilakukan PAN adalah dengan tetap mendukung dan mendorong kader PAN yang potensinya sangat besar memenangkan PAN di Pilkada mendatang.
“Ada 171 Pilkada di 2018 nanti. Semua sudah kita amati, sudah kita cermati dan sudah kita telaah mana daerah-daerah yang berpotensi harus kita menangkan terutama dari sisi kader. Nah dari 171 itu, Kota Baubau salah satu yang kita prioritaskan. Karena di situ ada kader namanya Pak Tamrin. Selama ini, kita sudah melakukan komunikasi bagus bahkan Bang Zul (Zulkifli Hasan-red) dan saya sudah datang ke sana melihat animo masyarakat, kami optimis kalau Pak Tamrin sebagai incumbent Walikota Baubau bisa maju kembali dan insya Allah menang,” kata Yandri dengan lugas.
Yandri menegaskan bahwa dalam pengamatan DPP, pihaknya akan dukung bulat Dr HAS Tamrin MH karena pertimbangan utama DPP PAN dia adalah kader, lalu saat ini merupakan Ketua DPD PAN Kota Baubau. Pertimbangan lainnya dukungan kuat DPP PAN mengalir ke Dr HAS Tamrin, menurut Yandri Susanto karena kinerjaDr HAS Tamrin bagus dan komunikasinya juga bagus.
Yanri Susanto memastikan DPP PAN tidak akan ragu mendukung Dr HAS Tamrin. “Tinggal bagaimana Pak Tamrin tetap saja melakukan komunikasi ke bawah, terus sapa itu masyarakat, pembangunan daerah terus digerakkan. Kemudian ajak semua elemen masyarakat untuk terlibat dalam pemenangan. Libatkan alim ulama dan tokoh pemuda,” katanya mengingatkan.
Ketua POK DPP PAN itu mengungkapkan pihak DPP PAN sudah melihat hasil sirvei awal yang dilakukan poltrecking binaan Hanta Yudha. Hasil surveinya sangat bagus, dimana kata Yandri Susanto, popularitas dan elektabilitas Dr HAS Tamrin terbaik di Kota Baubau.
“Karena itu harus dipertahankan dan kita minta ditingkatkan. Trendnya sangat bagus. Oleh karena itu sekali lagi DPP PAN tidak akan ragu dan sudah bulat untuk dukung kembali Pak Tamrin maju di Pilwali 2018,” ucapnya. (***)