Kapolres Baubau: Kita Belum Diundang Pemkot Untuk Diskusi
Peliput: Jaya Editor: Hasrin Ilmi
BAUBAU, BP – Dalam rangka Pilwali Kota Baubau 2018, Polres Baubau sudah mengajukan anggaran pengamanan kepada Pemerintah Kota (pemkot) Baubau sebesar Rp 10 M. Namun, hingga saat ini Pemkota Baubau belum mengundang Polres Baubau untuk mendiskusikan dan mengevaluasi anggaran yang diajukan.
Demikian diungkapkan, Kapolres Baubau AKBP Suryo Aji SIK kepada sejumlah wartawan saat ditemui di Mapolres Baubau Kamis (15/06).
“Untuk pemilihan kepala Daerah di kepulauan ini tinggal Kota Baubau yang akan melaksanakan pemilihan, dalam artian langkah antisipasi yang maksimal harus kita lakukan dengan penggelaran kekuatan yang cukup besar dan juga membutuhkan anggaran yang cukup besar,” ungkapnya.
Lanjutnya, Polri itu anggarannya telah ada indeksnya. Indeks itu yang menetapkan dari mabes Polri dan Kementrian, kami tidak mengarang-ngarang.
“Menurut saya anggaran yang telah kita ajukan itu cukup rasional, karena dengan melibatkan kekuatan untuk berapa lama, berapa personil yang dilibatkan, berapa kegiatan dengan indeks yang telah ditetapkan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, belum lagi nanti ada insiden yang tidak terduga di luar RAB. Seperti yang terjadi pada pemilihan kepala daerah di Buton Tengah (Buteng) beberapa waktu lalu insiden kebakaran tiga buah mobil, itukan tidak ada anggarannya.
“Harusnya Kami di panggil untuk mendiskusikan besarnya anggaran yang telah diajukan untuk menjelaskan,” tuturnya.
Hal ini dilakukan untuk kepentingan keamanan agar dapat mengamati, mengawal setiap tahapan-tahapannya yang didalamnya dilibatkan personil anggota kepolisian Polres Baubau.
“Dari anggaran yang kita ajukan, kita belum tahu berapa nominal yang disepakati untuk pengamanan Pilwali 2018,” tutupnya. (#)