F05.1 Bupati Buton La Bakry

Peliput: Gustam Editor: Hasrin Ilmi

PASARWAJO, BP- Meski sudah akan menerapkan New Normal, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton belum akan menormalkan proses belajar mengajar di sekolah. Termasuk proses belajar tatap muka seperti biasanya.

Demikian diungkapkan Bupati Buton La Bakry kepada sejumlah wartawan saat ditemui rabu (03/06).

Dikatakan, berdasarkan putusan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas), belum dapat dilaksanakan proses belajar mengajar tatap muka di sekolah.

“Arahan dari Mendiknas, belum ada tatap muka. Tahun ajaran menurut Menteri Pendidikan kan mulai Juli, hanya saja belum ada tatap muka, karena anak-anak ini susah diatur,” kata La Bakry kepada awak media, rabu (03/06).

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buton melalui sekretarisnya La Maji mengaku, pihaknya masih akan membangun koordinasi dengan para kepala sekolah terkait protokol jika diterapkannya New Normal.

“Kami akan rapat dulu dengan pimpinan daerah, pak bupati, pak sekda, kemudian kami akan rapat dengan kepala sekolah bagaimana penyikapi New Normal ini. Termasuk kita bicarakan protokolernya dengan anak-anak,” jelasnya belum lama ini.

“Artinya kan kalau orang tua bisa kita suruh jaga jarak, tapi kalau mereka (siswa-red) ini, tentu kita bicarakan dulu bagaimana mekanismenya,” tambah La Miji.

Termasuk mengkaji bagaimana metode penilaian akhir semester. “Jadi kalau sekolah yang bisa melaksanakan penilaian akhir semester sistem during, ya online, tapi kalau tidak bisa itu manual, istilanya luring di luar jaringan,” terangnya.

“Itu metodenya (during-red) diserahkan ke gurunya, misalnya gurunya berkunjung ke rumah siswa atau orang tua siswa yang disuruh datang ambil tugas baru anak-anak dia kerjakan, karena kalau anak sekolah yang kita suruh datang, khawatirnya tidak bisa menjaga jarak,” tutup La Miji. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

By admin