F01.6 Bupati Buton Selatan H. La Ode Arusani menyerahkan pupuk organik secara simblik kepada kelompok tani Kecamatan Batauga di Aula Kantor Kelurahan Majapahit Foto Amirul BaubauPost

Peliput : Amirul — Editor: Ardi Toris

BATAUGA,BP-Bupati Buton Selatan H. La Ode Arusani kembali menyerahkan bantuan 16 ton pupuk organik ke kelompok petani secara simbolik di Kelurahan Majapahit, Kecamatan Batauga. Selasa (16/6)

Selain Kecamatan Batauga, sebelumnya bantuan Pemerintah Propinsi Sultra tersebut juga diberikan kepada kelompok petani di Kecamatan Lapandewa dan Kecamatan Sampolawa. Tercatat ada 21 kelompok petani tersebar ditiga kecamatan tersebut

Kepala Dinas Pertanian Busel, LM Muhammad Syafir mengatakan, dengan bantuan pupuk itu diharapkan dapat mendongkrak hasil panen petani bawang merah ditengah masa pandemik covid-19.

F01.6 Bupati Buton Selatan H. La Ode Arusani menyerahkan pupuk organik secara simblik kepada kelompok tani Kecamatan Batauga di Aula Kantor Kelurahan Majapahit Foto Amirul BaubauPost
Bupati Buton Selatan H. La Ode Arusani menyerahkan pupuk organik secara simblik kepada kelompok tani Kecamatan Batauga, di Aula Kantor Kelurahan Majapahit Foto Amirul–BaubauPost

Lanjutnya, ditengah masa pandemik ini produktifitas petani berkurang. begitu pula pendapatan ekonominya, Untuk itu dengan bantuan pupuk, diharapkan giat petani di kebun semakin baik.

“Covid-19 petani lebih banyak berdiam diri di rumah, akhirnya tanaman kita dikebun tidak diperhatikan, tentu berpengaruh pada hasil penen,” tuturnya

Ia berharap, dengan bantuan pupuk organik ini dapat memacu kembali geliat petani untuk bercocok tanam di kebun sehingga hasil panen menjadi lebih baik, begitu juga pemulihan ekonominya ditengah pandemik ini.

Selain itu, bagaimana petani bisa berkembang kedepan, hasil panennya bukan hanya mengisi kebutuhan di Busel, tetapu dapat memenuhi dan menjawab kebutuhan pasar regional.

“Kita upayakan para petani bukan hanya bertani biasa saja tetapi harus profesional. Hasil panennya dapat memenuhi kebutuhan pasar yang lebih besar,” kata Muhammad Syafir

Sementara itu Bupati Busel, H. La Ode Arusani berharap dengan bantuan pupuk oraganik ini petani dapat memanfaatkannya dengan baik untuk meningkatkan hasil panen dan bukan untuk dijual.

“Selain bantuan pupuk, pemerintah Propinsi Sultra juga akan memberikan bibit dan turun dalam waktu dekat,” ucapnya

Ia berharap kelompok petani agar melaporkan segala persoalan atau pun keluhannya baik kepada Pemdes ataupun ke Pemkab untuk ditindaklanjuti

“Mudah-mudahan kedepan lahir kelompok-kelompok tani lainnya, selain pupuk, petani juga dapat mengusulkan kebutuhannya, misalnya pompa air untuk pengairan dan lainnya, sehingga biar bukan musim hujan petani kita bisa menanam,. Petani dapat mengusulkan bantuan. Jika anggaran daerah terbatas, maka pemkab akan mengusulkan ke Pemerintah Propinsi atau pusat. Intinya mari kita bangun daerah ini sama-sama” tuturnya

Orang nomor satu Busel itu juga mengatakan kepada masyarakat yang hadir di Kelurahan Majapahit, agar jangan sungkan memberikan informasi yang membangun untuk daerah ini, dimana saja kapan saja. Jika itu persoalan untuk membangun daerah akan diterima dan dilakukan langkah strategis dalam penanganannya.

“Mari kita bangun bersama-sama daerah ini agar lebih maju seperti daerah lainnya,” tukasnya

Bantuan dari Pemprov Sultra diberikan kepada Pemkab Busel untuk 21 kelompok petani bawang merah di tiga kecamatan yakni, Batauga 16.320 kilogram, Sampolawa 3.840 kilogram dan Kecamatan Lapandewa 27.840 kilogram. (*)

Visited 1 times, 1 visit(s) today

By admin