BAUBAU, BP – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Baubau menyelenggarakan rapat paripurna tentang Laporan Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Baubau terhadap Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Wali Kota Baubau tahun anggaran 2022 di Aula DPRD Kota Baubau, Senin (10/04/2023). Rapat istimewa itu di buka resmi Ketua DPRD Kota Baubau, Zahari SE.
Pada kesempatan itu, juru bicara Pansus, Drs La Ode Hadia Msi mengatakan bahwa LKPJ Wali Kota Baubau tahun anggaran 2022 merupakan laporan yang sebelumnya telah disampaikan oleh Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada Senin 27 Maret 2023, yang memuat hasil tentang penyelenggaraan urusan pemerintahan.
“Maka penyampaian laporan pansus DPRD pada hari ini, dilaksanakan sebagai hasil dari telaah dan pengkajian terhadap LKPJ dimaksud, dan nantinya hasil tersebut akan dijadikan bahan rekomendasi oleh DPRD kepada Wali Kota Baubau sebagai saran dan perbaikan dalam pelaksanaan tugas pada tahun berikutnya.” katanya.
Kata dia, LKPJ Wali Kota Baubau tahun 2022 yang disampaikan pada Rapat
Paripurna DPRD Kota Baubau sesuai Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Dokumen dimaksud memuat tentang kebijakan umum pemerintahan daerah, pengelolaan keuangan daerah, dan penyelenggaraan urusan desentralisasi, tugas pembantuan serta hasil-hasil yang telah dicapai selama tahun 2022.
“Tujuan penyusunan LKPJ tahun 2022 adalah menyampaikan
perkembangan mengenai penyelenggaraan pemerintahan daerah yang disajikan dalam bentuk laporan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelaksanaan pembangunan Kota Baubau tahun anggaran 2022.” ujarnya.
Tak hanya itu, Pasal 20 Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019
dan Permendagri Nomor 18 Tahun 2020, bahwa paling lama 30 (tiga puluh) hari setelah LKPJ diterima, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRF) harus melakukan pembahasan LKPJ dengan memperhatikan, capaian kinerja program dan kegiatan, Pelaksanaan Peraturan Daerah dan atau Peraturan Kepala Daerah
dalam menyelenggarakan Urusan Pemerintahan Daerah.
Hasil dari pembahasan LKPJ, selanjutnya, DPRD memberikan
rekomendasi seperti, penyusunan perencanaan pada tahun berjalan dan tahun berikutnya, Penyusunan anggaran pada tahun berjalan dan tahun berikutnya. dan Penyusunan Peraturan Daerah, Peraturan Kepala Daerah, dan/atau kebijakan strategis Kepala Daerah.
Pansus DPRD Kota Baubau telah menelaah Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Wali Kota Baubau Tahun 2022. Hasilnya, Dewan terhormat itu merumuskan dan rekomendasikan Pemerintah Kota Baubau agar LKPJ Wali Kota Baubau tahun 2022 yang juga merupakan tahun ke-4 Pemerintahan Tampil Manis
untuk berbenah, diantaranya adalah pertama, tingkat nilai investasi, Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sektor Perdagangan dan Industri, Laju pertumbuhan PDRB sektor Pariwisata, Indeks Pembagunan Kebudayaan, Laju Pertumbuhan PDRB sektor Perikanan dan Pertanian.
“Terkait dengan hal ini, Dewan mengharapkan kepada OPD terkait agar melakukan upaya-upaya inovatif pada program dan kegiatan sehingga Indikator Kinerja Utama bisa tercapai pada akhir masa jabatan kepemimpinan Tampil Manis.” katanya.
Kedua, terkait Pelaksanaan serta Penegakan Perda dan Perwali yang telah ditetapkan dan belum diterapkan dengan baik, yaitu Perda Kota Baubau tentang Pemeliharaan Bahasa, Sastra dan Aksara Wolio Serta Perwali Kota Baubau tentang Kawasan Khusus Benteng Wolio. Untuk
itu maka Dewan mendorong agar Perda dan Perwali tersebut dapat dilaksanakan dan ditindaklanjuti dengan baik.
Ketiga, terkait PAD, dimana PAD Kota Baubau pada tahun anggaran 2022 belum menunjukan peningkatan yang signifikan. Terhadap hal ini, Dewan mendorong pemerintah daerah melalui OPD terkait agar melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber PAD yang
ada di Kota Baubau.
Keempat, terkait dengan Realisasi belanja modal yang hanya mencapai 87,18 % terutama realisasi belanja modal jalan, irigasi dan jaringan yang terserap hanya 77,86%, maka Dewan menekankan kepada OPD
terkait, dalam hal ini Dinas PUPR, agar ke depannya dapat membuat kegiatan-kegiatan yang inovatif dengan perencanaan dan pelaksanaan yang matang, sehingga realisasi belanja tersebut bisa terlaksana hingga mencapai 100 persen.
Kelima, Terhadap tingginya SILPA, Dewan mencermati masih terdapat banyak kegiatan yang belum teralisasi dengan baik. Asumsi ini menunjukan bahwa OPD belum melakukan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan secara efisien dan efektif. Terkait dengan hal ini, Pemerintah Kota Baubau Dewan mendorong agar terus-menerus meningkatkan efektifitas penyerapan anggaran, sehingga besaran SILPA setiap tahun dapat ditekan ke arah yang lebih proposional.
Keenam, terkait dengan kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan pada tahun sebelumnya seperti pemberian bonus bagi atlet berprestasi yang berlaga dalam PORPROV XIV Sulawesi Tenggara, Dewan mendorong Pemerintah Kota Baubau agar bonus dimaksud segera dibayarkan
kepada para atlet.
Ketujuh. Terkait dokumen LKPJ yang disajikan, masih terdapat data yang tidak konsisten atau tidak berkesuaian, misalnya terdapat pada data jumlah
pegawai yang disajikan berubah-ubah termasuk data lainnya.
Terkait dengan hal ini, Dewan mengingatkan agar dalam menyajikan data,harus dilakukan secara konsisten dan benar sesuai dengan kondisi
yang sebenarnya.
Kedelapan. Dalam mewujudkan Baubau Sebagai Kota Tertib Tahun 2023, Dewan mengharapkan Pemerintah Daerah agar meningkatkan pelayanan publik, terutama dalam pengaturan dan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) dan Perparkiran.
Sembilan. Dewan juga mendorong Pemerintah Daerah Kota Baubau agar tegas dan tidak tebang pilih dalam Penegakkan Perda sebagai wujud kepedulian pemerintah dalam mewujudkan Kota Baubau sebagai Kota Tertib.
10. Dalam mewujudkan Baubau sebagai Kota Aman Tahun 2023, Dewan
berharap agar Pemerintah Daerah mengoptimalkan fungsi dan personil
serta peningkatan anggaran di OPD yang menangani ketertiban dan keamanan, termasuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi secara berkelanjutan dengan Forkopinda Kota Baubau.
- Pemerintah Daerah diharapkan konsisten dalam menggunakan anggaran yang sudah disepakati bersama antara Pemerintah Daerah target dan DPRD agar tidak menimbulkan permasalahan dengan pembelanjaan yang sudah direncanakan dalam tahun anggaran
berjalan. - Pemerintah Daerah diharapkan bisa meningkatkan sarana dan fasilitas
persampahan di seluruh wilayah Kelurahan, sehingga harapan masyarakat dan Pemerintah daerah untuk mewujudkan Kota Indah dapat tercapai. Terkait dengan hal ini maka pemerintah daerah, perlu memberikan perhatian terhadap peningkatan kesejahteraan bagi petugas persampahan. - Pemerintah Daerah diharapkan agar meningkatkan perbaikan fasilitas
infrastruktur terutama jalan-jalan yang sudah rusak berat tersebar pada beberapa Kecamatan seperti di Kecamatan Batupoaro, Kecamatan Lea-Lea, dan Kecamatan Betoambari. - Terkait dengan program kegiatan dalam hal penanganan banjir, Dewan
menekankan pada OPD terkait agar memperhatikan skala prioritas
yang sifatnya mendesak dan perlu ditangani segera. - Terkait dengan Pasar Lowu-Lowu yang semakin padat, Dewan menekankan kepada OPD terkait dalam hal ini Dinas PUPR dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian, agar memikirkan akses jalan untuk mengurai kemacetan pada pasar tersebut.
- Untuk mewujudkan Kota Baubau sebagai Kota sejahtera, Dewan
mendorong pemerintah Kota Baubau agar meningkatkan infrastruktur
jalan usaha tani, pengadaan bantuan bibit dan alat pertanian. - Pada prinsipnya, setelah Pansus mengamati Dokumen LKPJ tahun
anggaran 2022, dapat disimpulkan bahwa Penyelenggaraan Urusan Wajib, dan Urusan Pilihan, khususnya pada Pelayanan Publik sudah berjalan baik, namun masih perlu ditingkatkan untuk mencapai target Kinerja Utama pada akhir Masa Jabatan Pemerintahan Tampil Manis.
Disamping itu, DPRD Kota Baubau memberikan apresiasi atas capaian dan hasil kinerja Pemerintah Kota Baubau dalam pengelolaan keuangan daerah, sehingga bisa mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) secara berturut- turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara.
baca juga: MRM Daihatsu Baubau Gelar Showroom Event Daifit
“Dewan juga mengapresiasi Pemerintah Kota Baubau atas keberhasilannya dalam pelaksanaan pembangunan Kota Baubau pada Tahun 2022, sehingga memperoleh berbagai penghargaan, baik dari pemerintah pusat maupun dari pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.” katanya
Kendati demikian, dewan terus mendorong agar Pemerintah Kota Baubau selalu konsisten dan tetap mengedepankan pelaksanaan program-program dan kegiatan yang sifatnya prioritas dan mendesak.(*)